JNE Pastikan Ganti Semua Barang yang Terbakar di Truk Ekspedisi

PERUSAHAAN ekspedisi JNE memastikan akan mengganti seluruh barang pelanggan yang hangus terbakar di gudang JNE Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (31/12).

Head of Media Communication JNE Kurnia Nugraha, Rabu (1/1), melalui keterangan resminya menyampaikan permohonan maaf atas musibah kebakaran itu, termasuk kepada masyarakat yang berada di sekitar lokasi kejadian.

"Penyebab kebakaran sampai saat ini masih dalam proses investigasi. Proses operasional pengiriman barang kami pastikan tetap berjalan normal," ungkapnya.

Baca juga : Rayakan Hari Jadi ke-34, JNE Makin Melesat Sat Set

Dalam kebakaran tersebut, truk Hino bersama paket barang yang ada di dalamnya ludes dilalap api.

Kurnia menegaskan, JNE berkomitmen akan mengganti seluruh barang  kiriman pelanggan yang terdampak musibah itu.

"Kami pastikan barang atau paket yang terbakar akan diberikan ganti rugi," paparnya.

Baca juga : JNE Menggelar JLC Member Gathering 2024 di Bandung

Berdasarkan informasi yang didapat, paket barang di dalam truk mencapai ratusan jumlahnya.

Kepala UPT Pemadam Kebakaran Wilayah Timur Fredy menyampaikan, jajarannya langsung meluncur ke lokasi kebakaran begitu mendapat laporan adanya truk bermuatan paket terbakar.

"Sekitar tujuh menit setelah laporan didapat kami tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman sekaligus penyekatan agar tak merembet ke bagian gudang," terang Fredy.

Baca juga : JNE Turut Sukseskan Konser Sheila on 7 di Bandung

Ia menjelaskan, saat kejadian, truk itu hendak bongkar muat di gudang. Namun sopir truk melihat adanya kepulan asap yang keluar dari sela pintu boks dan langsung membawa truk menjauh dari gudang.

Begitu pintu boks itu dibuka, ternyata api sudah besar dan menyebar.

"Kami tidak mengetahui penyebabnya karena masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Tugas kami hanya melakukan pemadaman dan menyelamatkan saja. Kami melakukan pemadaman sekitar 1 jam. Api berasal dari dalam boks. Alhamdulillah tak ada korban jiwa dalam kebakaran ini," ungkap Fredy. (AN/E-2)