SD di Subang 5 Tahun Rusak, Siswa Belajar di Tempat Parkir

PULUHAN siswa SDN Sukatani, Desa Banggala Mulya, Subang, Jawa Barat terpaksa belajar di musala di sekolah mereka yang bangunannya rusak hingga 5 tahun belum diperbaiki.

Selain di musala, mereka juga belajar di di ruang perpustakaan serta tempat parkir sepeda motor sekolah.

Raisa, 11, siswa kelas lima SDN Sukatani, mengaku sudah lelah belajar lesehan di lantai. Dia berharap ruangan kelasnya dapat di perbaiki.

Baca juga: Siswi SMP 3 Bati-Bati Tertimpa Plafon Sekolah yang Ambruk

"Belajarnya di bawah, karena tidak ada bangku dan kursi, belajar di sini udah lumayan lama, ruangan kelasnya rusak. Belajarnya tidak nyaman, pengennya ada kursi dan mejanya," kata Raisa.

Sementara itu, menurut pihak sekolah, sejak lima tahun seluruh bangunan sekolah ini yang berjumlah enam kelas sudah rusak bahkan nyaris ambruk. Pengajuan bantuan sudah dilakukan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Subang, namun hingga saat ini baru dilakukan peninjauan saja.

Baca juga: Akhirnya Salmon Bisa Sekolah Lagi

"Siswa terpaksa belajar di ruangan mushola, ruangan perpustakaan hingga di tempat parkir ini. Karena gedung atau ruangan kelasnya tidak bisa dipakai. Sehingga kami dari pihak sekolah mengalihkan ke tempat lain," jelas Mintarsih, salah satu guru SDN Sukatani.

"Dikhawatirkan jika tetap belajar di kelas, (bangunan ambruk) menimpa anak-anak," sambung dia.

Seperti Raisa, Mintarsih dan guru-guru lainnya juga ingin sekolah segera diperbaiki karena kegiatan belajar dan mengajar sudah tidak lagi kondusif dan membahayakan murid dan tenaga pengajar. (Z-6)