Selamat Jalan Rekan Kami Gabriel Langga 

IMPIAN menyelesaikan pendidikan strata dua (S2) Gabriel Langga terhenti. Wartawan Media Indonesia itu menghembuskan nafas terakhirnya dalam perjalanan menuju impiannya. 

Pria yang akrab disapa Angga itu biasanya bertugas di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Ia diperkirakan meninggal pada Selasa (13/6) malam di salah satu hotel di Rungkut Kidul, Surabaya, Jawa Timur. Namun jenazahnya baru ditemukan pada Rabu  (14/6) pukul 23.30 WIB.

Berdasarkan keterangan Aryanto Wijaya, rekan Gabriel kepada polisi, Gabriel check in di hotel tersebut pada Selasa (13/6) pukul 15.00 WIB. Namun, selama menginap tidak pernah keluar kamar. 

Baca juga: Harapan Panjang Dua Dusun Terisolir di Flotim Terang Benderang

Jenazah Gabriel dievakuasi ke RS Dr Soetomo, Surabaya. Menurut rencana akan diberangkatkan ke Maumere, Kamis (15/6) siang. Meski belum diketahui pasti penyebab kematiannya, Gabriel memiliki riwayat penyakit jantung. Pada Mei 2023, Gabriel pernah dilarikan ke RSUD TC Hillers, Maumere karena gangguan jantung.

Sesuai keterangan Mario Sina, rekan wartawan Gabriel di Sikka, keberangkatan Gabriel ke Surabaya untuk melanjutkan perjalanan ke Jakarta. "Dia mau ujian tesis S2 konsentrasi jurnalistik multimedia di Universitas Budi Luhur, Jakarta," ujarnya.

Baca juga: Tiga Kasus TPPO Berhasil Diungkap Polres Ende

Bagi Mario, Angga adalah rekan jurnalis yang idealis dalam mengejar pemberitaan. Tulisannya dominan menyoroti persoalan yang terkait dengan masyarakat kecil,  ketimpangan dan masalah sosial kemasyarakatan.

Jika sudah menulis berita, tambah Mario, Gabriel fokus dan terus mengejar pemberitaan sampai ada solusi yang dihasilkan dari kerja-kerja jurnalistik yang dilakukannya.

"Angga juga kawan kawan yang aktif berorganisasi, seperti organisasi profesi maupun di organisasi kemasyarakatan dan perkumpulan olahraga. Ia ringan tangan membantu jika ada kawan yang berkesusahan atau tertimpa musibah," kata Mario. 

Gabriel meningalkan seorang istri Henderika Heni, 35, dan seorang anak perempuan bernama Febronia Gisela, 8, siswi kelas 2 SD Inpres Maumere. (Z-3)