Mal Buka Tingkatkan Keyakinan Konsumen di Malang

PEMERINTAH Kota Malang Jawa Timur, menyatakan pelaku usaha mal, pusat perdagangan dan hotel mulai buka sesuai aturan PPKM level 3. Kondisi itu meningkatkan keyakinan konsumen.

"Kita sudah meminta mal dan hotel menyiapkan diri untuk buka. Kegiatan tentu sesuai aturan," tegas Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko, Rabu (1/9).

Bung Edi menjelaskan kasus covid-19 menurun, kegiatan ekonomi pun mulai tampak di pusat perbelanjaan. Namun, pengelola mal tetap harus mematuhi aturan kapasitas 50% pengunjung dan jam operasional sampai pukul 21.00 WIB. Karyawan dan pengunjung wajib menggunakan aplikasi peduli lindungi. Bagi usaha rumah makan dan kafe di ruang tertutup hanya dibolehkan melayani take away.

Setelah pemerintah mengumumkan Malang Raya meliputi Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu masuk PPKM level 3, keyakinan konsumen pada Agustus meningkat. Hal itu sesuai hasil survei Bank Indonesia Malang bahwa Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) mengalami peningkatan meski masih di level yang belum mencapai optimistis.

"IKK pada bulan Agustus tercatat sebesar 77,23 atau lebih tinggi jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yaitu sebesar 71,17," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Malang Azka Subhan.

Azka menjelaskan konsumen masih optimistis terhadap perkiraan kondisi ekonomi enam bulan ke depan. Itu tercermin dari Indeks Ekspektasi Kondisi Ekonomi (IEK) mengalami peningkatan menjadi 102,67 setelah bulan lalu tercatat sebesar 86,67.

"Ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi ke depan masih terjaga dan berada pada level optimistis," ujarnya.

Konsumen memprakirakan kegiatan usaha, ketersediaan lapangan kerja dan penghasilan akan mengalami peningkatan sejalan dengan akselerasi program vaksinasi baik di pusat maupun daerah.

"Di mana indeks ekspektasi kegiatan usaha pada bulan Agustus 2021 meningkat 23,50 poin atau 93,50 dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 70,00," pungkasnya. (BN/OL-10)