Di Dusun Terpencil Ini, Hanya 15 Warga yang Mau Divaksinasi

PELAKSANAAN vaksinasi di wilayah terpencil Dusun Pucukan, Kelurahan Gebang, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo hanya diikuti 15 warga saja. Minimnya peserta vaksinasi diketahui saat kegiatan berlangsung pada Kamis (19/8).

Saat itu diadakan vaksinasi oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Sidoarjo bekerja sama dengan dinas kesehatan setempat. Vaksinasi sengaja dilakukan secara jemput bola di wilayah permukiman warga. Namun ternyata banyak warga yang enggan divaksinasi. Dari total 70 keluarga yang menetap di dusun itu hanya 15 orang saja yang bersedia divaksinasi. Itu pun setelah melalui penjelasan panjang lebar dari petugas akan pentingnya vaksinasi

"Memang ada sebagian warga yang hipertensi dan banyak juga termakan berita tidak benar sehingga enggan divaksinasi," kata Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sidoarjo Sa'adah Ahmad Muhdlor, Jumat (20/8).

Baca juga: Di Surabaya Raya, Sidoarjo masih Zona Merah

Menurut istri bupati Sidoarjo yang akrab disapa Ning Sasha ini, pihaknya bersama dinkes akan terus melakukan pendekatan pada warga. Sebab vaksinasi ini sebagai salah satu bentuk ikhtiar untuk memutus penyebaran covid-19. Selain vaksinasi, kedatangan Tim Penggerak PKK Sidoarjo untuk menyerahkan bantuan sosial pemerintah berupa paket sembako.

Di dusun terpencil ini banyak warga tidak mampu yang sangat membutuhkan bantuan di masa pandemi covid-19. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo Syaf Satriawarman menambahkan, agenda kunjungan ini juga untuk mengajak masyarakat hidup sehat melalui Germas Hidup Sehat.

"Seperti, ada pengobatan gratis, posyandu dan pemberian vitamin A pada anak-anak, penyuluhan 6 M, 3T dan melakukan vaksinasi oleh tim kesehatan dari Puskesmas Sekardangan," ujar Syaf.(OL-5)