Sopir Tolak Rencana Pemberlakukan Petepete Smart

PARA sopir angkutan kota (petepete) di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (7/4) melakukan mogok dan unjuk rasa. Para sopir yang tergabung dalam Asosiasi Pemilik dan Sopir Angkot Makassar (APSAM) menggelar aksi menolak rencana Pemerintah Kota Makassar membuat sistem transportasi baru yang disebut petepete smart yang akan berbasis IT.

Aksi yang dimulai di Jalan Sultan Alauddin tersebut dipimpin Tenri dan Salim. "Sistem tersebut akan merugikan dan menghilangkan mata pencaharian masyarakat bawa," teriak Salim, Kamis (7/4).

Aksi para pemilik dan sopir angkot ini dimulai dari banyak titik di Makassar, yang dimulai dengan menurunkan menumpang di tengah jalan. Dan berakibat banyak penumpang terlantar di tepi jalan menunggu angkutan.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Makassar, Mukhlis mengatakan, jika pemilik dan sopir angkot tidak perlu khawatir dengan rencana Pemkot membuat petepete smart, lantaan itu baru rencana.

"Ini masih akan diuji kelayakan. Termasuk, tetap akan melibatkan pemilik angkot dan sopor angkot dalam hal ini. Jadi tidak akan merugikan pihak mana pun. Ini hanya kesalahpahaman saja, karena nanti operatornya kalian juga," jelasnya. (OL-2)