Gandeng TP4D Pembangunan Jalan Lingkar Utara Berlanjut

PEMERINTAH Kota Tasikmalaya tetap melanjutkan pembangunan jalan lingkar utara dengan menggandeng Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D).

Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan mengatakan, pembangunan proyek di Jalan Lingkar Utara sebagai jalan penghubung Kecamatan Cibeureum dengan Cibeureum sangat dibutuhkan masyarakat. Atas dasar itu Pemkot Tasikmalaya tetap melanjutkan proyek tersebut.

"Selama proses pembangunan berada di Kota Tasikmalaya tentu melibatkan tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) yang dilakukannya dari unsur Kejaksaan. Namun, komitmen kami dengan pemilik lahan yang belum menerima dana penggantian lahan tidak akan diganggu dulu," kata Ivan, Senin (16/9).

Ivan mengatakan, proses pembangunan jalan lingkar utara yang dilakukannya sekarang, akan mulai dibangun flyover yang melintasi rel kereta api. Pemkot Tasikmalaya mendapatkan dana sebesar Rp30 miliar dari bantuan Provinsi Jawa Barat. Sedangkan, anggaran sebesar Rp 15 miliar juga disiapkan untuk membangun jalan di rute tersebut.

"Alhamdulillah kita dapat Banprov. Tahun lalu kita dapat untuk pembangunan Jembatan Cikalang, sekarang untuk flyover rel kereta api dan juga pembangunan jalan. Namun sampai sekarang masih ada tujuh bidang tanah yang belum bisa dibebaskan, dan dua rumah yang belum dibongkar di simpang gerbang Lanud Wiriadinata," kata Dicky.

baca juga: Gubernur Sumsel Larang Pejabat Daerah Dinas Luar Selama Karhutla

Menurutnya, terhambatnya pembongkaran dua rumah yang ada di simpang gerbang tersebut lantaran dari pemilik lahan menolak. Pemkot Tasikmalaya menyerahkan proses tersebut ke pengadilan di Bandung. (OL-3)