Usut Dugaan Penipuan Tiket Konser Coldplay, Polri AKan Panggil Penyelenggara

POLRI akan panggil pihak penyelenggara konser Coldplay untuk klarifikasi viralnya kasus penipuan tiket konser di media sosial.

Direktur Tindak Pidana Siber Badan Reserse Kriminal Mabes Polri Brigjen Adi Vivid menjelaskan, pemanggilan tersebut diperlukan untuk mendukung pengungkapan dugaan penipuan konser. Penyelenggara, lanjutnya, akan diklarifikasi terkait skema penjualan tiket tersebut.

"Kami juga akan mengundang penyedia jasa penjualan tiket resmi untuk mendapatkan keterangan dalam mendukung pengungkapan dugaan penipuan tiket online," kata Adi (18/5).

Sebelumnya, Adi mengaku menemukan adanya dugaan penipuan penjualan tiket Coldplay. Ia pun mengaku tengah menyelidiki temuan tersebut.

"Kami mendengar dan menemukan adanya dugaan penipuan penjualan tiket online Coldplay melalui hasil patroli siber," kata Adi (18/5).

"Atas temuan tersebut kita sedang lakukan penyelidikan untuk mendalami dugaan penipuan yang terjadi," imbuhnya.

Coldplay resmi mengumumkan menggelar konser di Gelora Bung Karno, Jakarta, Indonesia, pada 15 November mendatang. Kedatangan grup band asal Inggris itu sebagai rangkaian Music Of The Spheres World Tour yang memecahkan rekor.

“Halo, apa kabar yang di Indonesia. Kami sangat senang, untuk mengumumkan konser pertama kami di negara anda yang indah,” ujar vokalis Coldplay Chris Martin, dilansir dari sosial media pkentertainment.id sebagai promotor, dikutip Selasa (09/05).

"Kami akan berada di Indonesia-di Jakarta pada 15 November. Kami berharap dapat bertemu denganmu nantinya disana. Terima kasih,” lanjutnya. (Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Ghani Nurcahyadi