Yayasan MAI Jakarta Berbagi Santunan untuk 100 Yatim di Muharram Merdeka 1444 H

MEMPERINGATI Tahun Baru Islam 1444 H, Yayasan Media Amal Islami (MAI) Jakarta mengadakan serangkaian acara, diantaranya festival perlombaan antar yatim binaan, santunan bagi 100 yatim binaan, serta ceramah agama. Acara digelar pada Minggu (2108) di gedung sekolah Yayasan MAI dan diikuti oleh sekitar 100 santri yatim binaan.

Perlombaan yang diadakan adalah mewarnai, tahfidz dan murotal Alquran. Antusiasme dan rona bahagia sangat tampak dari para santri yatim dalam mengikuti lomba. 

“Alhamdulillah senang sekali dapat memenangkan lomba tahfidz dan murotal sekaligus. Kemenangan ini saya persembahkan buat orangtua dan teman-teman. Saya berharap semoga tahun depan Yayasan MAI kembali mengadakan acara seperti ini. Terima kasih juga untuk para donatur yang telah ringan tangan memberikan rezekinya untuk kami,” ujar Maulana Akbar yang merupakan salah satu santri yatim binaan MAI.

Ketua Umum Yayasan Media Amal Islami Fathi Ihsan mengaku sangat bersyukur atas kelancaran acara tersebut. 

“Komitmen kami dalam membina para anak-anak yang kurang beruntung khususnya yatim akan terus kami perkuat. Saat ini, santri yang ada dalam naungan yayasan ada lebih dari 550 anak yang tersebar di lima wilayah binaan yakni Jakarta, Parung, Gunung Sindur, Cianjur, dan Serang,” tuturnya.

Baca juga : HUT RI Ke 77 DPD NasDem Bogor Ajak Generasi Milienial Semangat Isi Kemerdekaan

Setelah berdiri selama 23 tahun, di tahun ini Yayasan MAI pun tengah menargetkan akan segera membangun gedung baru setinggi empat lantai. Lokasi gedung baru tersebut berada di Jalan Aselih, Jagakarsa, Jakarta Selatan. 

Dana pembangunan gedung baru diperkirakan menelan Rp4,7 miliar. Dana digalang dari infaq atau donasi berbagai pihak yang tergerak menjadi bagian dari program-program pendidikan dan pemandirian para duafa Yayasan MAI. Ihsan berharap biaya yang dibutuhkan lekas terkumpul.

“Tentunya untuk mencapai dana sebesar itu diperlukan uluran tangan dari bantuan para donatur yang memiliki kepercayaan dan menaruh amanat kepada Yayasan MAI. Semoga kami dapat terus menjaga amanah dari semua pihak serta pelaksanaan pembangunan gedung baru bisa terealisasi sesuai waktu yang kami harapkan,” tukas Ihsan.

Dalam pembangunan tersebut, Eep Saefulloh Fatah mengemban amanah untuk memimpin kepanitiaan pembangunan gedung kantor dan asrama Yayasan MAI. Eep merupakan sahabat dekat pendiri dan perintis Yayasan MAI yakni Almarhum Aslih Ridwan dan Almarhum Iqbal Siregar. (RO/OL-7)