MRT Jakarta Segera Hadirkan Transit Plaza di Kawasan Lebak Bulus

GUNA mengurangi adanya kesemerawutan akibat penurunan dan penjemputan penumpang MRT di sepanjang jalan Lebak Bulus serta memaksimalkan fasilitas untuk pejalan kaki, pihak MRT Jakarta tengah mempersiapkan Transit Plaza dikawasan tersebut.

Direktur Utama MRT Jakarta, William Sabandar, mengatakan pihaknya tengah menyiapkan pusat penjemputan dan penurunan bagi penumpang MRT di kawasan Lebak Bulus.

"Sekarang itu di Lebak Bulus sudah kita bangun Transit Plaza, ini kita sedang siapkan pengelolanya, ini belum kita buka karena seluruh keamanan dan kebersihan harus kita rawat, jadi rencananya di awal bulan depan kita akan buka, " kata William, saat ditemui di kawasan Lebak Bulus, Jakarta, Kamis, (25/7).

Baca juga: Perdana Naik MRT, Prabowo Merasa Seperti di Luar Negeri

Transit Plaza yang berada tepat di depan gedung Point Square tersebut nantinya juga akan menjadi titik penjemputan dan penurunan pengguna transportasi daring.

"Jadi ini akan jadi Transit Plaza pertama di Jakarta, dimana ini adalah tempat yang akan kita dedikasikan, untuk pick up dan drop off point kendaraan pribadi dan juga transportasi daring, jadi jangan lagi pick up dan drop off disepanjang jalan Lebak Bulus, " jelasnya.

Ia juga mengatakan, nantinya akan dibangun jembatan penghubung antar Transit Plaza, Stasiun MRT Lebak Bulus, dan Gedung Point Square sehingga dapat memudahkan pejalan kaki.

"Nantinya di tempat ini (Transit Plaza) akan dilengkapi dengan skybridge yang akan menghubungkan Transit Plaza, Point Square dan Stasiun MRT. Nanti juga disediakan lift, eskalator maupun tangga Sehingga penumpang dapat berjalan kaki langsung menuju Stasiun Lebak Bulus, " ucapnya.

Ia pun berharap agar kawasan jembatan penyebrangan yang menghubungkan tiga lokasi tersebut dapat rampung pada awal tahun depan.

"Butuh waktu 6 bulan untuk membangunnya, semoga diawal tahun depan kita sudah memiliki jalur ini, untuk sementara ini kita buat kanopi di sepanjang jalan dari Transit Plaza menuju Stasiun MRT Lebak Bulus, dan juga kita pagar agar pengguna jalan tidak terganggu," tuturnya.

Saat ditanya mengenai alasan pihak MRT membangun kawasan Transit Plaza, William mengatakan selain untuk meminimalkan kesemerawutan akibat adanya penurunan dan penjemputan penumpang di kawasan tersebut juga untuk mendorong kawasan Lebak Bulus khususnya agar dapat terus berkembang.

"Alasan memilih Lebak Bulus, karena kita ingin memulai memberikan sensitifisasi bahwa pusat-pusat kegiatan tidak hanya di kota tapi kita dorong juga ke Selatan, Lebak Bulus ini sebenarnya sangat potensial untuk kita kembangkan, " pungkasnya. (OL-4)