Mantan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengucapkan selamat kepada penerusnya, Liz Truss setelah terpilih memimpin Partai Konservatif. Kemenangan Truss ini juga sekaligus menjadikannya Perdana Menteri (PM) Inggris.
"Saya sangat bangga melayani sebagai pemimpin Partai Konservatif selama tiga tahun terakhir, memenangkan mayoritas untuk beberapa dekade, menyelesaikan Brexit, dan menjadi saksi cepatnya peluncuran vaksin di Eropa, serta memberikan dukungan vital untuk Ukraina," kata Johnson melalui Twitter resminya, Senin, (5/9).
Ia mengucapkan selamat kepada Truss karena telah memenangkan pertarungan ini. Truss, katanya, memiliki rencana yang tepat untuk mengatasi krisis biaya hidup di Inggris. "Juga menyatukan partai dan melanjutkan pekerjaan yang hebat serta menaikan level negara kita," ucap Johnson.
Johnson pun meminta semua anggota partainya mendukung penuh kepemimpinan Truss. "Sekarang saatnya semua anggota Partai Konservatif mendukungnya 100%," pungkasnya.
Dalam pidato kemenangan, Truss memuji kepemimpinan pendahulunya tersebut. "Boris, Anda menyelesaikan Brexit, menghancurkan Jeremy Corbyn, meluncurkan vaksin, dan menentang Vladimir Putin (Presiden Rusia). Anda dikagumi dari Kiev hingga Carlisle," kata Truss.
"Saya tahu bahwa keyakinan kami beresonansi dengan orang-orang Inggris. Saya berkampanye sebagai Konservatif dan saya akan memerintah sebagai Konservatif," pungkas Truss.
Eks Menteri Luar Negeri (Menlu) Inggris itu telah dipilih untuk memimpin Partai Konservatif dan menjadi PM Inggris. Ia mengalahkan mantan Menteri Keuangan Rishi Sunak.
Keputusan ini diumumkan pada Senin (5/9) oleh Sir Graham Brady, ketua anggota parlemen Tory, 1922 Committee of Backbench. (AFP/OL-12)
