Israel Klaim Singapura akan Buka Kedutaan Besar Pertamanya

SINGAPURA akan membuka kedutaan pertamanya di Israel. Ini hampir enam dekade setelah Negeri Singa menjalin hubungan dengan negara Yahudi itu. 

Itu dikatakan Kementerian Luar Negeri Israel, Senin (21/3). Pengumuman itu muncul setelah Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan mengatakan negara kota itu juga akan membuka kantor perwakilan di Tepi Barat yang diduduki Israel untuk meningkatkan hubungan dengan Otoritas Palestina.

Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid, yang bertemu Balakrishnan pada Senin, mengatakan keputusan Singapura untuk membuka kedutaan menyoroti, "Hubungan baik dan khusus antara negara kami," yang didirikan pada 1965.

Balakrishnan juga bertemu dengan beberapa pejabat Palestina di Ramallah, termasuk perdana menteri Mohammed Shtayyeh. Dia men-tweet bahwa kantor Tepi Barat itu akan bertujuan, "Mengoordinasikan bantuan teknis kami dan memfasilitasi keterlibatan dengan PA."

Beberapa negara dalam beberapa tahun terakhir meningkatkan keterlibatan diplomatik mereka dengan Israel, yang tetap menjadi mitra kontroversial bagi beberapa pemerintah karena konflik selama puluhan tahun dengan Palestina.

Baca juga: Mendadak, PM Israel Temui Presiden Mesir dan Pemimpin UEA

Uni Emirat Arab dan Bahrain baru-baru ini membuka kedutaan besar di Tel Aviv. Tindakan ini membuat marah warga Palestina yang mendesak semua negara Arab dan Muslim untuk menghindari hubungan dengan Israel. (AFP/OL-14)