Korut Klaim Kim Pimpin Langsung Peluncuran Roket

KOREA Utara (Korut) menyebut pemimpin tertinggi Kim Jong-un memimpin langsung uji coba sistem peluncur roket. Sistem ini diklaim Korut sebagai sistem yang super besar.

Sebelumnya, militer Korea Selatan (Korsel) mengatakan, Korut telah meluncurkan proyektil tidak dikenal dari daerah Kaechon di Provinsi Pyongan selatan. Proyektil ini terbang sekitar 330 kilometer.

Peluncuran ini terjadi tidak lama setelah Pyongyang mengatakan bersedia mengadakan pembicaraan tingkat tinggi terkait rencana denuklirisasi bersama Amerika Serikat (AS).

"Kim Jong-un mengawasi dan memberi panduan di lapangan," sebut media pemerintah Korut, KCNA, dikutip dari AFP, Rabu (11/9).

Baca juga: Korut Tembakkan Proyektil seusai Tawarkan Dialog

KCNA juga menyebut, peluncuran ini diuji coba sekitar dua pekan lalu. Tes ini ditujukan untuk mengukur waktu tempur dan menyiratkan uji coba lainnya juga dapat dilakukan.

"Yang masih harus dilakukan adalah menguji coba api yang merupakan komponen penting dalam hal peluncur roket ganda," tulis media tersebut.

Wakil Menteri Luar Negeri Korut Choe Son-hui menyatakan Korut memiliki keinginan duduk dengan AS mendiskusikan terkait denuklirisasi.

Kim Jong-un dan Presiden AS Donald Trump telah sepakat memulai kembali pembicaraan untuk denuklirisasi usai pertemuan yang terjadi cukup mendadak di Zona Demiliterisasi, perbatasan Korut dan Korsel pada Juni kemarin. Namun pembicaraan tersebut belum dimulai hingga sekarang. (Medcom/OL-2)