PIKA Industrial Week 2024, Hubungkan Akademisi dan Praktisi untuk Tingkatkan Daya Saing

PIKA Industrial Week kembali hadir tahun ini sebagai ajang kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri. Kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh SMK PIKA dan dikoordinasi oleh KAPIKA (Keluarga
Alumni PIKA) ini bertujuan memperkuat daya saing generasi muda dalam menghadapi tantangan dan peluang di industri furnitur.

Tahun 2024, acara ini berlangsung pada 9-13 Desember di Aula Wiederkehr, SMK PIKA, dengan tema besar “Meningkatkan Daya Saing Melalui Etos Kerja dan Kompetensi dalam Menjawab Tantangan dan Peluang di Industri Furniture”. Berbagai pelaku industri turut mendukung kegiatan ini, termasuk Milan, produsen cat dan lem berbasis air yang telah lebih dari 30 tahun menjadi bagian dari industri furnitur di Indonesia.

Prana Arsa, Head of Training Milan Academy Prana Arsa Jumat (13/12) mengatakan, pada 11 Desember 2024, Milan berbagi wawasan dalam sesi bertajuk “Cipta, Rasa, Karsa dalam Karya Furnitur Ramah Lingkungan”. Materi ini menyoroti pentingnya penggunaan produk ramah lingkungan,
seperti cat dan lem berbasis air (water-based), dalam menciptakan furnitur yang sesuai dengan tren pasar lokal maupun ekspor.

Baca juga : Menag Ajak Akademisi Proaktif Jaga Lingkungan dan Keseimbangan Alam

“Lem dan cat water-based dari Milan tidak hanya bebas zat kimia berbahaya, tapi juga telah memenuhi standar internasional dengan kualitas yang teruji ramah lingkungan dan efisien. Produk-produk ini memungkinkan karya berkualitas tinggi dengan sentuhan natural khas kayu tropis Indonesia-pilihan favorit pasar lokal dan global,” papar Prana.

Menurut Prana, selain keunggulan performa, produk Milan juga menonjolkan desain kemasan eksklusif dengan warna hitam yang elegan, namun tetap terjangkau untuk pengrajin lokal maupun eksportir. Acara ini tidak hanya mempertemukan praktisi industri dengan siswa SMK PIKA, tetapi juga
membuka wawasan para peserta tentang teknologi terkini, tren pasar dan pentingnya inovasi ramah lingkungan dalam menghadapi persaingan global.

“Milan mendukung penuh pentingnya pendidikan maupun pelatihan dalam upaya menciptakan tenaga kerja Indonesia yang kompeten dan berkualitas. Salah satu upaya yang dilakukan ialah melalui pelatihan berfokus untuk meningkatkan kompetensi, menambah hard skill maupun soft skill yang dibutuhkan di dunia kerja, terlebih pada dunia furnitur dan interior.” jelas Prana.

“Dukungan dari pelaku industri, menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara akademisi dan praktisi dapat mendorong Indonesia menuju pasar global dengan design, bahan baku, dan material lokal yang unggul. Dengan pengenalan teknologi seperti ini, siswa PIKA tidak hanya siap kerja,
tapi juga siap bersaing,” sambung Ketua Panitia PIKA Industrial Week 2024, Mikael Ardian.

Melalui PIKA Industrial Week, lanjut Mikael SMK PIKA membuktikan komitmennya untuk melahirkan generasi muda yang tangguh, beretika kerja tinggi, dan kompeten di industri furnitur. Semoga langkah ini terus membawa industri furnitur Indonesia menjadi pemimpin di pasar internasional.