Teknik Elektro Belajar Apa? Ini Prospek Kerjanya

PERNAH dengar nama Thomas Alfa Edison, Nikola Tesla, atau Philo T Farnsworth? Mereka adalah inovator brilian yang mengubah konsep listrik menjadi teknologi canggih yang kita nikmati saat ini, seperti lampu, TV, dan radio. Apakah kamu tertarik memahami lebih dalam tentang konsep ini? Jika iya, jurusan Teknik Elektro adalah tempat yang tepat.

Jurusan ini membuka pintu untuk memahami sifat-sifat listrik, serta aplikasi dan teknologi terkait dalam kehidupan sehari-hari. Di Teknik Elektro, kamu tidak hanya akan berurusan dengan kabel-kabel, tetapi juga akan menjelajahi dunia desain, pengembangan, dan pengawasan produksi perangkat listrik dan elektronik. Jadi, siap-siap untuk menyelami dunia inovasi dan menciptakan teknologi untuk masa depan.

Tentang jurusan teknik elektro

Teknik Elektro juga dikenal sebagai Teknik Listrik atau Elektronika, membawa kita ke dunia yang penuh inovasi dan teknologi canggih. Jurusan ini tidak hanya memahami sifat-sifat listrik, tetapi juga merambah ke konsep, perancangan, pengembangan, hingga produksi perangkat listrik dan elektronik.

Baca juga: Agribisnis belajar apa? Ini Prospek Kerjanya

Di dalam kurikulum Teknik Elektro, mahasiswa akan diajarkan tentang metode pembangkit energi baru, penyimpanan energi, serta kontrol penghematan energi. Artinya, kamu tidak hanya menjadi ahli dalam mengelola daya listrik, tetapi juga berkontribusi pada solusi energi berkelanjutan.

Jadi, apa yang membuat Teknik Elektro begitu menarik? Selain menjelajahi dasar-dasar listrik, mahasiswa juga akan terlibat dalam desain, pengembangan, dan implementasi teknologi terbaru. Proses ini mencakup pemahaman mendalam tentang elektronika dan electromagnetism.

Baca juga: Daftar Sekolah Ikatan Dinas yang Sepi Peminat

Sebagai lulusan Teknik Elektro, peluang kariermu sangat luas. Kamu dapat terjun ke berbagai sektor, mulai dari industri manufaktur, teknologi informasi, hingga riset dan pengembangan. Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, lulusan Teknik Elektro menjadi tulang punggung bagi inovasi masa depan.

Jadi, siapkan dirimu untuk mengeksplorasi dunia listrik yang tak pernah berhenti berkembang di Jurusan Teknik Elektro ya. 

Apa yang dipelajari di jurusan teknik elektro

Jurusan Teknik Elektro mempersiapkan mahasiswa dengan landasan ilmu yang kuat dalam teori elektronika, matematika, fisika, dan material. Rincian mata kuliah wajib setiap semester menjadi panduan utama agar mahasiswa semakin kritis dan memperoleh pemahaman mendalam. Berikut adalah rincian mata kuliah wajib setiap semester selama 8 semester

1. Semester I 

• Fondasi Awal
• Matematika Dasar
• Fisika Dasar
• Pengantar Teknologi Elektro
• Dasar Algoritma dan Pemrograman
• Teknik Digital

2. Semester II

• Perkembangan Lebih Lanjut
• Fisika Elektro
• Matematika Elektro
• Kimia
• Rangkaian Listrik
• Aljabar Linier
• Struktur Diskrit

3. Semester III

• Mendalam ke Elektro
• Rangkaian Listrik Lanjut
• Dasar Sistem dan Jaringan Telekomunikasi
• Medan Elektromagnetik
• Persamaan Differensial
• Sinyal dan Sistem
• Rangkaian Elektronika

4. Semester IV

• Menyelami Teknologi Modern
• Sistem Digital dan Mikroprosesor
• Dasar Sistem Tenaga Listrik
• Pengolahan Sinyal Digital
• Probabilitas Statistik dan Proses Stokastik
• Lab Dasar Listrik dan Sistem Telekomunikasi
• Dasar Sistem Pengaturan

5. Semester V

• Melangkah ke Kompleksitas
• Metode Numerik
• Rangkaian Analog
• Lab Elektronika
• Dasar Sistem Tenaga dan Sistem Pengaturan
• Analisis Sistem Tenaga
• Mesin Listrik
• Teknik Tegangan Tinggi

6. Semester VI

• Persiapan Menuju Profesionalisme
• Teknipreneur
• Kerja Praktik
• Elektronika Daya
• Pembangkitan Tenaga Listrik
• Transmisi dan Peralatan Tegangan Tinggi
• Distribusi Tenaga Listrik

7. Semester VII

• Penerapan di Dunia Nyata
• Wawasan dan Aplikasi Teknologi
• Lab Sistem Tenaga

8. Semester VIII

• Tugas Akhir

Dengan kurikulum ini, mahasiswa Teknik Elektro dibekali dengan keahlian dan pengetahuan yang luas, mempersiapkan mereka untuk tantangan di dunia profesional setelah menyelesaikan Tugas Akhir.

Prospek kerja jurusan teknik elektro

1. Product Manager

Bertanggung jawab mengelola dan mengembangkan produk.

2. Perencanaan Produk Otomotif

Terlibat dalam perencanaan produk untuk industri otomotif.

3. Teknisi dan Operator Pabrik

Menjaga dan mengoperasikan peralatan di pabrik.

4. Teknisi Robot (Robot Engineer)

Ahli dalam merancang dan mengelola sistem robotik.

5. Dosen

Memberikan pendidikan dan pelatihan di perguruan tinggi.

6. Teknisi Listrik (Electrical Engineer)

Terlibat dalam perancangan dan pemeliharaan sistem listrik.

7. Research And Development (RnD)

Terlibat dalam pengembangan produk dan teknologi baru.

8. Quality Assurance (QA) & Quality Control (QC)

Memastikan kualitas produk sesuai standar.

9. System Analyst

Menganalisis dan merancang sistem informasi.

Rekomendasi kampus dengan jurusan teknik elektro terbaik

Universitas di Indonesia yang menawarkan jurusan Teknik Elektro dalam jenjang S1 meliputi

1. Institut Teknologi Bandung (ITB)
2. Universitas Indonesia (UI)
3. Universitas Gadjah Mada (UGM)
4. Institut Sepuluh Nopember (ITS)
5. Universitas Brawijaya (UB)
6. Universitas Diponegoro (Undip)

Beberapa universitas swasta ternama yang juga membuka jurusan Teknik Elektro antara lain:

1. Universitas Telkom
2. Universitas Gunadarma
3. Universitas Dian Nusantara
4. Universitas Pelita Harapan
5. Universitas Trisakti
6. Universitas Atmajaya

Dengan banyaknya pilihan universitas, calon mahasiswa memiliki fleksibilitas dalam memilih tempat yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka.

Berikut adalah beberapa sub bidang atau peminatan dalam jurusan Teknik Elektro

1. Teknik Tenaga Listrik

Dalam sub bidang Teknik Tenaga Listrik, fokus utama ditempatkan pada rangkaian proses penting, yakni pembangkitan, transmisi, dan distribusi listrik. Melibatkan pemahaman mendalam terhadap aspek-aspek kritis seperti desain transformator, generator listrik, motor listrik, teknik tegangan tinggi, dan konsep-konsep elektronika daya.

Pada tahap pembangkitan, mahasiswa mempelajari prinsip-prinsip di balik penciptaan listrik, termasuk desain dan pengelolaan berbagai jenis transformator yang memungkinkan transformasi energi listrik. Aspek transmisi melibatkan pengetahuan tentang bagaimana listrik dapat efisien dipindahkan melalui jaringan tegangan tinggi, sementara distribusi fokus pada penyaluran energi tersebut ke berbagai lokasi.

Para mahasiswa dipersiapkan untuk terlibat langsung dalam desain dan pemeliharaan jaringan tenaga listrik yang kompleks. Mereka memperoleh keterampilan dalam merancang transformator, generator, dan motor listrik yang efisien, serta memahami prinsip-prinsip di balik teknologi tegangan tinggi. Konsep elektronika daya juga menjadi bagian integral, memungkinkan lulusan untuk berkontribusi dalam mengatasi tantangan modern terkait efisiensi energi dan teknologi daya terbarukan.

Dengan demikian, lulusan sub bidang Teknik Tenaga Listrik memiliki landasan kuat untuk terlibat dalam berbagai aspek desain, implementasi, dan pemeliharaan sistem tenaga listrik. Pendidikan mereka membuka pintu menuju beragam peluang karier, termasuk pengembangan infrastruktur energi, manajemen jaringan listrik, dan inovasi teknologi listrik.

2. Teknik Kontrol

Sub bidang Teknik Kontrol memfokuskan pada teori kontrol, pemodelan sistem dinamis, dan desain pengontrol untuk mengelola perilaku sistem sesuai dengan yang diinginkan. Mahasiswa terlibat dalam pemahaman mendalam tentang konsep-konsep dasar dan aplikasi teknologi kontrol modern.

Proses implementasi kontrol mencakup penerapan rangkaian elektronik, penggunaan prosesor sinyal digital (DSP), mikrokontroler, dan programmable logic controller (PLC). Para mahasiswa memperoleh keterampilan dalam mendesain dan mengimplementasikan pengontrol yang mempengaruhi perilaku sistem secara efektif.

Aplikasi Teknik Kontrol sangat luas, mencakup berbagai bidang termasuk penerbangan, kendaraan otonom, dan otomasi industri. Di bidang penerbangan, misalnya, sub bidang ini terlibat dalam pengembangan dan perancangan sistem propulsi pesawat komersial. Di sektor kendaraan otonom, Teknik Kontrol memberikan kontribusi pada teknologi cruise control yang digunakan dalam berbagai aplikasi mobil tanpa pengemudi. Selain itu, Teknik Kontrol juga memainkan peran sentral dalam otomasi industri, memastikan sistem otomatis beroperasi dengan efisien dan aman.

Dengan menggabungkan pemahaman mendalam tentang teori kontrol dan aplikasi praktisnya, lulusan sub bidang Teknik Kontrol siap untuk menghadapi berbagai tantangan di berbagai sektor industri yang mengandalkan sistem otomatisasi dan pengendalian dinamis.

3. Teknik Elektronika

Sub bidang Teknik Elektronika, awalnya dikenal sebagai Teknik Radio, telah mengalami perkembangan signifikan hingga mencakup berbagai aspek desain dan pengujian rangkaian elektronik. Fokus utamanya adalah pada penggunaan komponen-komponen kunci seperti kapasitor, induktor, resistor, dioda, dan transistor dalam rangkaian elektronik.

Perkembangan paling mencolok dalam sejarah Teknik Elektronika adalah ditemukannya Integrated Circuit (IC) pada tahun 1959. Hal ini mengubah paradigma desain rangkaian, meningkatkan kecepatan, mengurangi konsumsi daya, dan memungkinkan perangkat elektronik yang lebih kecil. Seiring waktu, muncul sub bidang baru seperti Microelectronics Engineering, yang fokus pada desain dan fabrikasi komponen pada skala mikro. Bahkan, perkembangan terbaru mengarah pada sub bidang nanoelectronics, di mana desain dan fabrikasi komponen dilakukan pada skala nano.

Setiap sub bidang dalam Teknik Elektronika memiliki peran khusus dan beragam aplikasi. Sub bidang Teknik Tenaga Listrik memfokuskan pada pembangkitan, transmisi, dan distribusi listrik, sedangkan Teknik Kontrol menangani teori kontrol dan desain pengontrol untuk mengelola sistem dinamis. Teknik Elektronika, dengan evolusinya dari Teknik Radio hingga nanoelektronika, telah menciptakan fondasi untuk pengembangan teknologi tenaga listrik, kendali sistem dinamis, dan desain rangkaian elektronik canggih yang kita nikmati saat ini. (Z-3)