Cargo & Logistik Jadi Program Keahlian Baru di SMK Paramitha

SEKOLAH Menegah Kejuruan (SMK) Paramitha resmi membuka program keahlian baru, Cargo & Logistik, bertepatan dengan hari jadinya yang ke 34, Kamis (11/11). Program ini diharapkan mampu membantu mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) yang ahli di bidangnya. 

Pendiri Yayasan Dharma Paramita JB Soemarsono menyampaikan, latar belakang diluncurkannya program ini adalah lantaran perkembangan industri dan perdagangan kini sudah semakin maju. Kegiatan yang berkaitan dengan perdagangan antar pulau dan negara kian pesat lantaran infrastruktur yang sudah memadai. 

“Untuk itu butuh tenaga kerja pelaksana yang handal, misalnya seperti pengurusan dokumen kepabeaan, penyimpanan barang gudang itu butuh banyak tenaga,” ungkap Soemarsono di Paramitha Tourism School Jakarta Timur, Jumat (11/11). 

Menurut dia, saat ini belum ada SMK yang memberikan kurikulum memadai terkait ‘Cargo & Logistic’. SMK Paramitha telah berkolaborasi dengan praktisi yang mumpuni untuk mencetak SDM berkualitas di bidang ‘Cargo & Logistic’. Bahkan, pihaknya telah menggandeng praktisi untuk menjadi tenaga pengajar. 

“Kami sudah bekerjasama dengan berbagai perusahaan logistik bahkan praktisi akan terjun langsung mengajar. Ada dari PT Sentana Cargo Service (Sendang Kereta Kencana), PT Gateway Container Line, PT Chartered Institure logistic and transport,” jelas dia. 

Soemarsono mengatakan, adapun target yang ingin dicapai dari dibukanya program keahlian baru ini adalah supaya kebutuhan tenaga kerja di bidang ini bisa terpenuhi dengan pengalaman yang sesuai. Sebab, saat ini masih banyak tenaga kerja yang tidak linear dengan kebutuhannya.

Baca juga: Kesehatan Mental adalah Fondasi untuk Masa Depan Anak

“Melatih itu kan butuh waktu, biaya dan tenaga, kalau sudah ada tinggal ambil enak  Harapannya perusahaan logistik akan lebih bangak bekerjasama dengan kami,” lanjut dia.

Kepala Sekolah Paramitha Emanuel Sri Joko menambahkan, dengan dibukanya program keahlian baru pubaknya akan membangun sinergi lebih luas terutama pada para praktisi pengajar. Sehingga konten yang disampaikan lebih releban dengan sekolah kejuruan. 

“Ruang lingkup cargo ini kan luas akan disesuaikan dengan kurikulum pemerintah. Karena biasanya program ini ditemui di jenjang atas karena itu untuk sekolah menengah akan menyesuaikan,” jelas dia. 

Program keahlian ini rencananya akan ditawarkan secara resmi dalam tahun ajaran 2023-2024 mendatang. Sebanyak 2 rombongan kelas dengan kapasitas 72 siswa akan dibuka. Dengan adanya program keahlian Cargo & Logistik, SMK Paramitha kini sudah memiliki lima program keahlian, empat lainnya adalah Program Perhotelan, Kuliner, Bisnis Airlines Multimedia.

Penasehat Hukum SMK Paramitha Taruli Simanjuntak menambahkan, saat ini SMK Paramitha sudah memiliki lembaga sertifikasi profesinya (LSP) sendiri. Bahkan 16 SML lain di Jabodetabek merupakan jaringan dari LSP ini. “Lulusan dari SMK Paramitha sudah terjamin dan bersetifikat,” tandas dia. (R-3)