KLHK Gelar Aksi Gowes Sejuta Sepeda Satu Indonesia

KEMENTERIAN Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bersama komunitas sepeda melakukan aksi gowes dengan tajuk Sejuta Sepeda Satu Indonesia dalam rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup 2022 di halaman kantor KLHK, Jakarta Pusat, Minggu (5/6).

Kegiatan yang diikuti ribuan peserta itu dimulai dari Balai Kota DKI Jakarta dan berakhir di Kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Senayan, Jakarta Pusat.

Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK Sigit Reliantoro mengatakan pihaknya mengajak para komunitas sepeda terutama bike to work untuk melakukan aksi gowes dalam rangkaian peringatan hari lingkungan hidup pada 112 kota di Indonesia.

"Jadi, masa depan kita adalah masa depan yang menggunakan renewable energy. Kita harus memulai dengan salah satunya bersepeda," kata Sigit di Kantor Kementerian LHK Jakarta Pusat, Minggu (5/6).

Pihaknya juga mendorong pemerintah mendorong dengan menggunakan mobil listrik dan aksi ini akan menjadi gerakan masyarakat secara bersama-sama dalam aksi nyata peduli lingkungan.

"Kami juga menyongsong generasi muda untuk menjadi bagian gerakan untuk lingkungan ini. Konsepnya kami menyerahkan bumi ini ke anak muda," sebutnya.

Dia menambahkan pihaknya sudah mengajak generasi muda untuk mulai berkarya dari sekarang, mulai peduli dan juga menjadi Champion untuk perubahan di masa mendatang.

"Mulai cintai lingkungan dari sendiri, naik sepeda, membuang sampah, memilah sampah dari mulai dari rumah kemudian tidak membuang sampah di sungai itu sesuatu yang dapat memberikan kontribusi yang besar sekali terhadap lingkungan," ujarnya.

Pihaknya juga mendorong pemerintah daerah untuk menyediakan fasilitas pendestrian yang bagus agar bisa digunakan pejalan kaki ke tempat kerja, dan mendorong menyediakan jalur-jalur khusus peepeda atau paling tidak adalah menyediakan jalan sepeda yang aman.

"Kita juga mendorong karena masih banyak yang menggunakan kendaraan bermotor, untuk menggunakan ruang terbuka hijau di berbagai kota, kita mengkampanyekan beberapa tanaman seperti mahoni dan sebagainya yang memang punya karakteristik bisa menyerap sulfur, menyerap partikular dan sebagainya," tuturnya.

Sementara itu, Direktur Pengendalian Pencemaran Udara, Luckmi Purwandari, menyebut bahwa kegiatan gowes dilakukan serentak di seluruh Indonesia.

"Tujuannya adalah untuk mengajak dan mendorong partisipasi semua pihak dalam menjaga kelestarian lingkungan, dan memasyarakatkan penggunaan sepeda sebagai salah satu alat transportasi dalam kegiatan sehari-hari yang ramahlingkunga," ujarnya

Pihaknya berharap adanya kesadaran semua stakeholder untuk lebih memperhatikan dan merawat lingkungan, merawat bumi sebagai tempat hidup manusia.

"Salah satu cara yang dapat kita lakukan oleh kita adalah mejaga agar udara bersih, bersepeda juga menjadi salah satu cara yang dapat dilakukan semua kalangan, untuk berpartisipasi dalam hemat energi jadi tidak perlu bahan bakar minyak atau gas tapi cukup energinya dari makanan yang kita makan, dari badan kita sendiri," lanjutnya.

Dia menambahkan dengan sepeda dapat mengurangi pencemaran udara, memperbaiki kualitas udara tentunya dan menjaga kesehatan.

"Harapannya kita hidup sehat di lingkungan yang sehat," tegasnya.

Adapun beberapa acara di kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, yakni digelar deklarasi dari semua komunitas sepeda, peresmian parkir sepeda di KLHK, lauching komunitas sepeda KLHK.

"Artinya KLHK sudah berkomitmen dan berupaya sebagai wujud nyatanya kami dari KLHK sudah menyediakan tempat parkir sepeda dan juga ada komunitas sepeda di KLHK," pungkasnya. (H-2)