HUT ke-65 Astra, Gerakan Astra Mengajar Songsong Indonesia Emas

MERAYAKAN hari ulang tahun (HUT) ke-65, PT Astra International Tbk menghadirkan Gerakan Astra Mengajar yang dilakukan di 11 wilayah Pulau Jawa. Mulai dari Jakarta, Serang, Bogor, Bandung, Purwakarta, Cirebon, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, dan Solo.

Koordinator HUT ke-65 Astra Wilayah Jawa Dede Julianto menuturkan, Gerakan Astra Mengajar akan melibatkan 65 institusi pendidikan yang mulai dilaksanakan dari Mei hingga Agustus 2022.

"Ini adalah gerakan yang diinisiasi sebagai tempat insan Astra untuk menyongsong generasi Indonesia Emas," ungkapnya dalam selebrasi virtual, Rabu (18/5).

Dede menambahkan, rangkaian HUT ke-65 Astra Wilayah Jawa bersamaan dengan perayaan Hari Pendidikan Nasional yang diperingati setiap 2 Mei. Pihaknya berharap Gerakan Astra Mengajar bisa menjadi social movement bagi masyarakat luas.

"Gerakan ini untuk bisa melakukan sharing pengetahuan dan menciptakan kelas inspiratif, sekaligus memberikan peningkatan softskill menuju Indonesia Emas," jelasnya.

Baca juga: Gelorakan #SemangatSalingBantu, Astra Distribusikan 15.000 Paket Bantuan Tahap Pertama

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Astra Johannes Loman mengatakan selama 65 tahun, Astra telah membina 21 ribu sekolah, di antaranya merupakan 3.320 SMK dan juga menyerahkan lebih 276 ribu paket beasiswa. Kemudian membina 985 unit Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga akhir 2021.

Keseriusan Astra dalam dunia pendidikan juga diwujudkan dengan membangun kampus baru lewat Yayasan Astra Bina Ilmu (YABI). Kampus ini berada di Kawasan Industri Delta Silicon 2 Lippo Cikarang.

"Dalam waktu dekat kami akan meresmikan pembangunan kampus baru politeknik Astra di kawasan Industri Delta Silicon 2 Cikarang. Ini memiliki luas Lima hektare dan mampu menampung lebih dari 2 ribu mahasiswa vokasi," ungkapnya.

Secara umum, Johannes menerangkan, Grup Astra memiliki tujuh unit bisnis dengan karyawan lebih dari 188 ribu orang yang berkarya di 240 anak perusahaan tersebar di seluruh Nusantara.

"Usaha Astra untuk menjadi perusahaan terdepan bangsa tentunya tidak mudah dan mengalami pasang surut," pungkasnya. (A-2)