Pebalap Lewis Hamilton Fokus Dorong Keragaman

Lewis Hamilton menyatakan akan fokus untuk mendorong keragaman pada 2021, pada musim di mana sang pebalap Mercedes berpeluang meraih gelar juara dunia kedelapan kalinya.

Pebalap berusia 36 tahun asal Inggris itu telah memperpanjang kontraknya bersama Mercedes hingga akhir 2021, yang menimbulkan spekulasi soal masa depannya di dunia balap.

"Saya berada di posisi yang beruntung di mana saya telah meraih hampir semua hal yang saya ingin raih hingga titik ini," kata Hamilton pada acara peluncuran yang disiarkan langsung di sejumlah kanal, Selasa (2/3).

"Jadi sebenarnya tidak perlu membuat rencana terlalu jauh ke depan.

"Saya rasa kita hidup di periode waktu dan kehidupan yang tidak biasa dan saya hanya ingin satu tahun. Kemudian kami bisa bicara apakah kami ingin melakukan lebih dan tetap menambah satu lagi jika harus," kata Hamilton di samping rekan satu timnya, Valtteri Bottas.

Mobil balap Mercedes tahun ini dinamai W12 dan dibalut kembali dengan livery berwarna hitam, yang digunakan untuk menunjukkan komitmen tim untuk meningkatkan keberagaman pada tahun lalu.

Kemudian warna khas perak Mercedes disematkan di bagian sirip belakang di bagian atas penutup mesin W12, berjejer dengan warna merah dari sponsor Ineos.

Hamilton, satu-satunya pebalap berkulit hitam di grid F1 dan merupakan yang tersukses sepanjang sejarah, sering berlutut sebelum lomba dimulai pada tahun lalu dan menggunakan F1 sebagai wadah untuk menyuarakan masalah-masalah ketidakadilan rasial.

Dia juga telah mendirikan komisi untuk membantu meningkatkan keterwakilan warga kulit hitam di dunia balap Inggris.

Hamilton dan Mercedes juga telah mendirikan yayasan yang ditujukan untuk keberagaman dan inklusi di olahraga tersebut.

Hamilton mengatakan prioritasnya tahun lalu adalah "memenangi kejuaraan" namun hal itu telah berubah. "Tahun lalu ada banyak diskusi tentang kesetaraan dan inklusi dan saya rasa banyak yang dibicarakan," kata Hamilton.

"Tahun ini adalah soal mendorong keragaman dan benar-benar memastikan aksi itu dilakukan. Jadi itu semacam inti dorongan bagi saya.

"Tapi tentunya kita ada untuk menang jadi itulah apa yang dikerjakan oleh para lelaki dan perempuan di sini dan sehingga tujuan saya adalah untuk meraih itu untuk mereka."

Meski telah meraih tujuh gelar pebalap dan konstruktor secara beruntun, Mercedes tidak cepat puas diri. "Kami tidak bisa merasakan kenyamanan dari hasil yang baik pada 2020. Setiap musim dingin, ada indikasi bahwa orang lain bisa saja melakukan pekerjaan dengan lebih baik, jadi kami harus tetap mendorong," kata bos tim Mercedes Toto Wolff seperti dikutip Reuters.

"Saya menikmati tahun ini ketika kami membalap menuju wilayah yang tidak diketahui."

Musim balap F1 2021 akan dimulai dengan seri pembuka di Bahrain pada 28 Maret nanti. (Ant/OL-12)