Hari Ini Kasus Positif Covid-19 Bertambah 6.877 Orang

PEMERINTAH Indonesia melalui data Kementerian Kesehatan mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 per Minggu (3/1) totalnya menjadi 765.350 setelah ada penambahan sebanyak 6.877 orang.

Dari total kasus 6.877 orang per Minggu (3/1), jumlah pasien sembuh menjadi 631.937 setelah ada penambahan sebanyak 6.419 orang. Selanjutnya untuk kasus meninggal menjadi 22.734 dengan penambahan 179.

Adapun akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak 72.027 pada hari sebelumnya, Sabtu (2/1) dan total akumulasi yang telah diuji menjadi 7.470.992

Adapun uji pemeriksaan tersebut dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 385 laboratorium, Test Cepat Melokuler (TCM) di 83 laboratorium dan laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 42 laboratorium.

Berdasarkan data yang dihimpun, DKI Jakarta hari ini melaporkan ada 1.658 kasus baru dan 1.681 sembuh. Kemudian Jawa Barat melaporkannya 1.232 kasus baru dan 1.117 sembuh. Jawa Tengah melaporkan 928 kasus baru dan 474 sembuh.

Jawa Timur ada 599 kasus baru dan sembuh 618, Sulawesi Selatan ada 595 kasus baru dan sembuh 644, Kalimantan Timur ada 305 kasus baru dan 218 sembuh.

Sementara itu, data provinsi 5 besar dengan kasus positif terbanyak secara kumulatif adalah mulai dari Ibu Kota DKI Jakarta 189.243, Jawa Timur 86.361, Jawa Tengah 84.512, Jawa Barat 87.482, dan Sulawesi Selatan 32.782

Berdasarkan data yang diterima Kemenkes dari 34 Provinsi di Tanah Air, DKI Jakarta menjadi wilayah penambahan kasus sembuh tertinggi yakni yakni 170.384 dan disusul Provinsi Jawa Timur sebanyak 74.355, Jawa Barat 74.031, Jawa Tengah 56.377, Sulawesi Selatan 28.812 dan wilayah lain di Indonesia sehingga total mencapai 631.937 orang.

Kemenkes merincikan akumulasi data positif Covid-19 lainnya di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh 8.763 kasus, Sumatera Utara 18.408 kasus, Sumatera Barat 23.710 kasus, Riau 25.262, Jambi 3.322 kasus, Sumatera Selatan 11.998 kasus, Bengkulu 3.735 kasus, Lampung 6.552 kasus, Bangka Belitung 2.537 kasus, Kepulauan Riau 7.046 kasus.

Selanjutnya di DI Yogyakarta 12.897 kasus, Banten 18.839 kasus, Bali 17.978 kasus, Nusa Tenggara Barat 5.804 kasus, Nusa Tenggara Timur 2.235 kasus, Kalimantan Barat ada 3.160 kasus, Kalimantan Tengah 9.958 kasus, Kalimantan Selatan 15.490 kasus, Kalimantan Timur 27.892 kasus, dan Kalimantan Utara 3.993 kasus.

Sulawesi Utara 9.865 kasus, Sulawesi Tengah 3.750 kasus, dan Sulawesi Tenggara 8.053 kasus.

Adapun di Gorontalo 3.867 kasus, Sulawesi Barat 1.984 kasus, Maluku 5.781 kasus, Maluku Utara 2.787 kasus, Papua 13.277 kasus, Papua Barat 6.027 kasus, serta dalam proses verifikasi ada 0.

"Total untuk jumlah suspek yang masih dipantau ada sebanyak 41.503 spesimen tersebut diambil dari 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota di Tanah Air," dilansir dari website resmi Kemenkes. (OL-8)