Rekor Lagi, 4.823 orang Positif Covid-19 dalam 24 Jam

HARI ini pasien covid-19 yang sembuh bertambah 4.343 orang sehingga menjadi 196.196 orang, sedangkan untuk kasus meninggal menjadi 10.218 dengan penambahan 133 orang.

Pemerintah Indonesia melalui data Kementerian Kesehatan mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 per hari ini Jumat (24l5/9) totalnya menjadi 266.845 setelah ada penambahan sebanyak 4.823 orang.

Adapun akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak 46.133 pada hari sebelumnya, Kamis (24/9) dan total akumulasi yang telah diuji menjadi 3.120.947.

Adapun uji pemeriksaan tersebut dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 158 laboratorium, Test Cepat Melokuler (TCM) di 138 laboratorium dan laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 320 laboratorium.

Berdasarkan data yang dihimpun, DKI Jakarta hari ini melaporkan ada 1.171 kasus baru dan 1.620 sembuh. Kemudian Jawa Barat melaporkan 734 kasus baru dan 848 sembuh. Kalimantan Timur melaporkan 392 kasus baru dan 55 sembuh.

Baca juga : Jalani Tes Usap Kedua, Rektor IPB Negatif Covid-19

Jawa Tengah ada 331 kasus baru dan sembuh 271, Jawa Timur ada 293 kasus baru dan sembuh 343, Sumatera Barat ada 208 kasus baru dan 83 sembuh.

Sementara itu, data provinsi 5 besar dengan kasus positif terbanyak secara kumulatif adalah mulai dari Ibu Kota DKI Jakarta 67.902, Jawa Timur 42.391, Jawa Tengah 21.004 Jawa Barat 20.131, dan Sulawesi Selatan 14.982.

Berdasarkan data yang diterima Kemenkes dari 34 Provinsi di Tanah Air, DKI Jakarta menjadi wilayah penambahan kasus sembuh tertinggi yakni yakni 54.268 dan disusul Provinsi Jawa Timur sebanyak 35.205, Jawa Tengah 15.043, Jawa Barat 12.022, Sulawesi Selatan 10.961 dan wilayah lain di Indonesia sehingga total mencapai 196.196 orang.

Kemenkes merincikan akumulasi data positif Covid-19 lainnya di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh 3.982 kasus, Bali 8.389 kasus, Banten 5.050 kasus, Bangka Belitung 336 kasus, Bengkulu 590 kasus, Yogyakarta 2.458 kasus.

Selanjutnya di Jambi 409 kasus, Kalimantan Barat 935 kasus, Kalimantan Timur 7.851 kasus, Kalimantan Tengah 3.474 kasus, Kalimantan Selatan 10.080 kasus, dan Kalimantan Utara 556 kasus.

Kemudian di Kepulauan Riau 2.022 kasus, Nusa Tenggara Barat 3.218 kasus, Sumatera Selatan 5.734 kasus, Sumatera Barat 5.363 kasus, Sulawesi Utara 4.390 kasus, Sumatera Utara 9.843 kasus, dan Sulawesi Tenggara 2.501 kasus.

Adapun di Sulawesi Tengah 354 kasus, Lampung 814 kasus, Riau 6.315 kasus, Maluku Utara 2.045 kasus, Maluku 2.654 kasus, Papua Barat 1.820 kasus, Papua 5.763 kasus, Sulawesi Barat 567 kasus, Nusa Tenggara Timur 388 kasus dan Gorontalo 2.534 kasus serta dalam proses verifikasi ada 0.

Total untuk jumlah suspek yang masih dipantau ada sebanyak 112.082 spesimen tersebut diambil dari 34 provinsi dan 494 kabupaten/kota di Tanah Air. (OL-2)