Hari Ini, Kasus Sembuh Covid-19 Bertambah 2.310 Orang

PEMERINTAH Indonesia melalui data Kementerian Kesehatan mencatat penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 per hari ini Rabu (10/9) totalnya menjadi 207.203 setelah ada penambahan sebanyak 3.861 orang.

Kemudian untuk pasien sembuh menjadi 147.510 setelah ada penambahan sebanyak 2.310 orang. Selanjutnya untuk kasus meninggal menjadi 8.456 dengan penambahan 120.

Baca juga: Ada Pemeliharaan, Ruas Tol Dalam Kota Ditutup Mulai Lusa

Adapun akumulasi data kasus tersebut diambil dari hasil uji pemeriksaan spesimen sebanyak 34.909 pada hari sebelumnya, Rabu (9/9) dan total akumulasi yang telah diuji menjadi 2.549.579

Adapun uji pemeriksaan tersebut dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di 158 laboratorium, Test Cepat Melokuler (TCM) di 138 laboratorium dan laboratorium jejaring (RT-PCR dan TCM) di 320 laboratorium.

Berdasarkan data yang dihimpun, DKI Jakarta hari ini melaporkan ada 1.274 kasus baru dan 1.004 sembuh. Kemudian Jawa Timur melaporkan 381 kasus baru dan 207 sembuh. Jawa Tengah melaporkan 375 kasus baru dan 132 sembuh.

Jawa Barat ada 335 kasus baru dan 109 sembuh, Riau ada 194 kasus baru dan 61 sembuh. Selawesi Selatan 168 kasus baru dan 0 sembuh.

Sementara itu, data provinsi 5 besar dengan kasus positif terbanyak secara kumulatif adalah mulai dari Ibu Kota DKI Jakarta 50.671, Jawa Timur 35.941, Jawa Tengah 15.615, Sulawesi Selatan 12.695 dan Jawa Barat 12.709

Berdasarkan data yang diterima Kemenkes dari 34 Provinsi di Tanah Air, DKI Jakarta menjadi wilayah penambahan kasus sembuh tertinggi yakni yakni 38.228 dan disusul Provinsi Jawa Timur sebanyak 29.278, Jawa Tengah 10.623 Sulawesi Selatan 9.886, Jawa Barat 6.875 dan wilayah lain di Indonesia sehingga total mencapai 147.510 orang.

Kemenkes merincikan akumulasi data positif Covid-19 lainnya di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh 2.258 kasus, Bali 6.834 kasus, Banten 3.402 kasus, Bangka Belitung 263 kasus, Bengkulu 400 kasus, Yogyakarta 1.695 kasus.

Selanjutnya di Jambi 309 kasus, Kalimantan Barat 728 kasus, Kalimantan Timur 5.447 kasus, Kalimantan Tengah 2.887 kasus, Kalimantan Selatan 9.078 kasus, dan Kalimantan Utara 458 kasus.

Kemudian di Kepulauan Riau 1.340 kasus, Nusa Tenggara Barat 2.901 kasus, Sumatera Selatan 4.890 kasus, Sumatera Barat 3.124 kasus, Sulawesi Utara 4.068 kasus, Sumatera Utara 8.110 kasus, dan Sulawesi Tenggara 1.767 kasus.

Baca juga: DKI Terapkan PSBB Total, Pengusaha Minta Stimulus Diperpanjang

Adapun di Sulawesi Tengah 261 kasus, Lampung 509 kasus, Riau 3.163 kasus, Maluku Utara 1.911 kasus, Maluku 2.248 kasus, Papua Barat 970 kasus, Papua 4.276 kasus, Sulawesi Barat 456 kasus, Nusa Tenggara Timur 213 kasus dan Gorontalo 2.269 kasus, serta dalam proses verifikasi ada 0.

Total untuk jumlah suspek yang masih dipantau ada sebanyak 89.992 spesimen tersebut diambil dari 34 provinsi dan 489 kabupaten/kota di Tanah Air. (OL-6)