Bertemu Jemaah Batal Umrah, Menhub: Silakan Pulang

UNTUK menenangkan para jamaah umrah yang terlantar di Bandara Soekarno Hatta, karena keberangkatannya ditangguhkan oleh Pemerintah Arab Saudi, Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, Kamis (27/2) datang ke Bandara Internasional tersebut untuk menyapa mereka.

Kehadiran Menhub sekira pukul 18.00 Wib di bandara itu, langsung mendatangi para calon jamaah umrah. Dengan menyapa salah satu calon jemaah umrah dari Lombok, Menhub menanyakan soal kesehatan mereka dan memintanya untuk segera pulang, karena sementara ini belum bisa diberangkatkan ke tanah suci Mekkah.

Mendengar ungkapan dari Menhub, para calon jemaah umroh tidak bisa berbuat apa- apa walaupun di raut muka mereka terlihat sangat kecewa, "Ya bagaimana lagi, mungkin ini takdir yang tidak mengharuskan kami berangkat," kata ibrahim.

Kepada Wartawan Menhub mengatakan, paa dasarnya oemerintah Indonesia, memahami apa yang diputuskan oleh pemerintah Arab Saudi. karena, kata dia, itu semua menyangkut kesehatan bagi umat manusia, khususnya jemaah umrah.

"Kami sudah mengajak para jemaah umroh itu untuk berdialog, Alhamdulillah, travel maupun jamaah menerima apa yang menjadi kenyataan ini, walaupun mereka sedikit kecewa," kata Menhub.

Sedangkan hasil diskusi dengan pihak AP II dan maskapai, juga sangat baik. Mereka akan memberikan opsi pada jamaah untuk mereschedule pemberangkatan ke tanah suci. " Alhamdulillah semuanya baik," kata Menhub.

Sementara itu, ribuan jemaah umroh yang terlantar, lansung dipulangkan oleh PT Angkasa Pura II yang berkoordinasi dengan maskapai dan travel umrah.

"Kita lakukan koordinasi untuk melakukan proses pemulangan, baik yang menggunakan bus ataupun dengan penerbangan lagi," kata Chief Officer In Charge Bandara Soekarno-Hatta, Achmad Chairul. Dan malam ini, kata dia tercatat 400 calon jemaah umrah yang dipulangkan ke daerah asalnya menggunakan bus. Sedangkan lainnya memilih menginap di hotel terdekat dan rumah kerabatnya di Jabodetabek.

"Ada yang sudah pulang, baru saja kita dapatkan infonya. Rata-rata yang telah kembali adalah mereka yang tinggal di iwilayah Jabodetabek. Sedangkan yang dari daerah masih menunggu keesokan harinya.(OL-4)