Hannah Al Rashid dan Nino Fernandez Main Bareng di Film Psykopat, Tawarkan Horor Berbeda

FILM horor misteri produksi Elior Tesla Pictures dan R1 Pictures, Psykopat akan segera tayang di bioskop pada 6 Februari. Dibintangi Arifin Putra, Cornelio Sunny, Nino Fernandez, Nadine Alexandra, Irwansyah, Marthino Lio, dan Hannah Al Rashid.

Film yang diproduseri oleh Irwansyah, Renaldo Samsara dan Stefanus Dimas Putra ini mengisahkan tentang Rufus (Arifin Putra), mentalis sukses dan terkenal yang mengundang empat peserta yaitu Michael (Nino Fernandez), Risma (Nadine Alexandra), Lingga (Irwansyah) dan Laila (Hannah Al Rashid) untuk menghadapi tantangan tinggal di salah satu properti miliknya, sebuah rumah mewah bekas pembunuhan. Mampukah mereka menjalani tantangan tersebut? Apa saja yang dialami ketika tinggal di rumah bekas pembunuhan itu?

Di bawah arahan sutradara Renaldo Samsara dan Matthew Hart, Psykopat mencoba menawarkan sesuatu yang berbeda di genre horor. Hal itu dilakukan lantaran para pencinta film saat ini dinilai sudah semakin kritis dan haus dengan hal-hal yang baru. Kedua sutradara melakukan beberapa eksperimen di film ini.

Baca juga : Percaya Siksa Kubur, Reza Rahadian: Ada Sesuatu Setelah Kematian

“Tantangan terbesar saat proses syuting dari sisi teknis pembuatan filmnya ketika kami harus berada di ruang yang cenderung 360 derajat, atau sudut pandang kamera yang tertuju ke segala arah. Hal ini juga seringkali mempengaruhi teknis perekaman suara, di mana operator perekam harus menjaga posisinya di belakang kamera yang terus berjalan,” kata Renaldo Samsara dalam siaran pers yang diterima Media Indonesia, Rabu, (8/1).

"Kalau dari sisi non-teknis, saat kami harus melakukan adegan bersama aktor yang menggunakan helm yang dirakit khusus untuk menopang kamera yang diletakkan di depan wajah para aktornya. Total berat kamera beserta aksesoris lainnya itu kurang lebih 4,5 kilogram. Jadi untuk pertama kalinya juga para aktor berusaha menjaga peran mereka sambil mengimbangi pengoperasian sisi teknis tersebut,” tambahnya.

Sang sutradara menjelaskan, salah satu tujuan penggunaan helm yang dirakit khusus tersebut adalah untuk membuat penonton bisa lebih dekat merasakan apa yang dialami oleh tiap karakternya. Dengan menyajikan sesuatu yang berbeda dan didukung oleh aktor-aktor berbakat, diharapkan film Psykopat bisa memberikan angin segar bagi para penikmat layar lebar khususnya genre horor. (M-3)