Mengenal Emily Armstrong, Vokalis Baru Linkin Park 

LINKIN Park, band legendaris yang mendobrak dunia musik sejak era 2000-an, kembali dengan energi baru. Setelah kehilangan vokalis ikonik mereka, Chester Bennington tahun 2017, kini mereka memperkenalkan formasi baru yang siap mengguncang panggung dunia. 

Dilansir dari The Standard, pada 5 September, melalui siaran langsung, band ini secara resmi mengenalkan vokalis baru, Emily Armstrong, bersama dengan drummer Colin Brittain. Momen ini sekaligus menandai pengumuman perilisan single terbaru mereka, "The Emptiness Machine", serta album yang dinantikan, "From Zero", yang akan hadir pada 15 November.

Emily Armstrong bukanlah nama asing di dunia musik. Sebagai mantan vokalis band Dead Sara, Armstrong membawa kekuatan baru ke dalam formasi Linkin Park.

Baca juga : Chester Bennington, Vokalis Ikonik Linkin Park dengan Perjalanan Hidup yang Penuh Dinamika

Sementara itu, Colin Brittain, seorang produser yang telah bekerja sama dengan band besar seperti Papa Roach, One OK Rock, dan All Time Low, menggantikan posisi drummer asli, Rob Bourdon, yang memutuskan untuk mengundurkan diri. 

Dengan formasi baru ini, Linkin Park tidak hanya menghadirkan nuansa yang segar tetapi juga melanjutkan warisan musik mereka dengan semangat baru.

Mike Shinoda, salah satu pendiri Linkin Park, mengungkapkan rasa bangganya terhadap perkembangan baru ini. “Ini adalah hari yang sangat spesial bagi kami,” ujarnya, saat memperkenalkan Armstrong dan Brittain. 

Baca juga : Linkin Park Umumkan Tur Dunia Pertama Sejak Kematian Chester Bennington

Berbicara mengenai formasi yang baru Miike Shinoda mengungkapkan "kami merasa benar-benar berdaya dengan formasi baru ini dan musik baru yang bersemangat dan penuh energi yang telah kami buat bersama. Kami menyatukan titik-titik sentuh sonik yang telah menjadi ciri khas kami dan masih terus mengeksplorasi titik-titik sentuh yang baru."

Kembalinya band dengan anggota baru ini, membawa harapan besar bagi para penggemar, yang menantikan Linkin Park setelah masa-masa sulit yang mereka lalui.

Diketahui, Chester Bennington, meninggal dunia pada usia 41 tahun karena bunuh diri, tak lama setelah perilisan album terakhir mereka, "One More Light". Kematian Bennington adalah pukulan besar bagi dunia musik. Kini dengan hadirnya Armstrong, Linkin Park ingin melanjutkan perjalanan mereka dengan karya-karya baru yang tetap relevan dan penuh makna.

Siapa Emily Amstrong?

Emily Armstrong memiliki rekam jejak yang mengesankan di dunia musik. Bersama Dead Sara, ia telah merilis tiga album studio, dengan debutnya, "Weatherman" (2012), memenangkan penghargaan Rock Song of the Year dari Loudwire. 

Armstrong pernah bekerja sama dengan Courtney Love. Ia juga terlibat dalam proyek album Holy Fvck milik Demi Lovato, menunjukkan bakat besar yang siap untuk semakin bersinar di kancah internasional.

Perjalanan Armstrong menuju industri musik dimulai sejak usia muda. Setelah putus sekolah, ia mulai bermusik bersama gitaris Siouxsie Medley. Keduanya memiliki visi musik yang sama, terinspirasi oleh nama-nama besar seperti Fleetwood Mac, Led Zeppelin, dan Nirvana. 

Kini, bersama Linkin Park, Armstrong siap melangkah ke panggung yang lebih besar, membawa warna baru bagi band yang telah mempengaruhi begitu banyak generasi.

Dengan formasi baru ini, Linkin Park tidak hanya berupaya mempersembahkan musik yang tetap kuat secara emosional, tetapi juga mengajak para penggemar lama dan baru untuk menyaksikan babak baru dalam perjalanan mereka. 

Album "From Zero" diharapkan dapat menghidupkan kembali semangat dan koneksi yang telah lama terjalin antara band ini dan para penggemarnya di seluruh dunia. (Z-3)