Film Pasar Setan Ungkap Mitos di Dunia Pendakian Gunung

Pasar setan adalah salah satu urban legend di kalangan para pendaki gunung di Indonesia. Terinspirasi dari misteri tersebut, IDN Pictures pun menggarap film berjudul Pasar Setan demi mengungkap mitos dengan balutan fenomena isu sosial.

Pasar Setan mengisahkan Rani, polisi wanita yang menangani kasus pembunuhan di hutan terlarang tempat ia bertugas. Kasus itu melibatkan Tamara, vlogger horor korban cancel culture dari warganet akibat ketahuan mengunggah video penampakan palsu.

Mengetahui cerita legendaris pasar setan, Tamara dan timnya kemudian pergi untuk menemukan tempat tersebut dan membuktikan keberadaannya. Itu dilakukan dalam upaya mengembalikan nama baik. Celakanya, masalah muncul saat Tamara menemukan daerah terlarang tersebut. Alih-alih memperbaiki nama baik, mereka malah terjebak di pasar setan.

Pasar Setan disutradarai Wisnu Surya Pratama (Wisnu Kucing). Film itu juga menjadi film panjang perdananya. Naskah film ditulis oleh novelis Pratiwi Juliani. Sementara Susanti Dewi kembali menjadi produser untuk film garapan studio produksinya tersebut.

“Mengangkat isu cancel culture dan melibatkan mitos pasar setan sebagai tema besarnya, film Pasar Setan akan banyak merefleksikan isu-isu kehidupan sosial yang nantinya diharapkan dapat memantik diskusi lebih lanjut mengenai kepekaan relasi manusia di kehidupan modern masyarakat Indonesia,” kata Wisnu dalam siaran pers yang diterima Media Indonesia, Senin (3/7).

Film Pasar Setan dibintangi sejumlah aktor dan aktris ternama, seperti Audi Marissa, Roy Sungkono, Michelle Tahalea, Kiki Narendra, Pangeran Lantang, Shindy Huang, Agni Pratistha, dan Epy Kusnandar. (Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Andhika