Eddie Marzuki Nalapraya Silat tidak lagi Kampungan

MANTAN Ketua Umum PB Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Mayjen TNI (Pur) Eddie Marzuki Nalapraya, 85, dianugerahi doktor honoris causa bidang olahraga oleh Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Senin (22/5).

Cucu pendekar silat ternama Rempoa, Kiai Buchori, itu dinilai berjasa mengembangkan olahraga pencak silat di Indonesia selama ini.

Bagi lelaki kelahiran Jakarta 6 Juni 1931 ini, pencak silat bermanfaat karena membangun mentalitas dan spiritual, jadi alat bela diri, seni, dan olahraga prestasi.

Namun, ia lebih bangga lagi karena status pencak silat kini bergengsi dan dipertandingkan di kompetisi nasional dan internasional.

"Padahal pada 49 tahun lalu, anak-anak kalau mau belajar silat, berangkat dan pulang seragamnya selalu disimpan di tas. Mereka malu karena takut dikatain olahraga kampungan," ucapnya seusai dianugerahi doktor honoris causa oleh Rektor UNJ Prof Djaali.

Eddie pun berharap pencak silat jadi olahraga wajib di sekolah karena mampu membentuk manusia unggul dan berkarakter kuat. (Ant/H-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Msyaifullah