Pengembang ini Tawarkan Program Investor, Mau Tahu Skemanya?

PESTA Property Expo yang digelar di Main Atrium Margo City, Depok, Jawa Barat, selama 10 hari mulai 3 November sampai dengan 12 November ramai dikunjungi masyarakat pencari rumah dan investor. Hal yang menarik perhatian pengunjung adalah salah satu perumahan, yaitu Parama Residence menawarkan promo bombatis yang selama jarang dilakukan developer pada umumnya. 

Dimana hanya dalam waktu 6 bulan pembeli bisa dapat emas 51 gram plus Rp25 juta.

CEO Griyasa Parihara Teknologi, Pengembang Parama Residence Ari Wuryono menjelaskan, program ini diperuntukan bagi investor yang ingin dapat menikmati keuntungan investasi properti dalam waktu cepat yakni enam bulan. Sebab, investasi properti umumnya jangka menengah dan panjang, karena untuk menjual properti (rumah) itu tidak bisa cepat.

Baca juga: Tawarkan Bunga KPR 2,74%, BTN Gelar Properti Expo Serentak di 6 Kota

”Nah kami buat inovasi dalam investasi properti (rumah) yang lebih cepat dapat cuannya. Daripada disimpan di deposito uang Rp500 juta, dapat bunga paling tinggi 4 persen setahun potong pajak 25 persen atas bunga, sebulan dapat Rp2 juta,” kata Ari di Pesta Property Expo, Margo City, Depok, Seni (6/11).

Konsumen yang ikut Spesial Promo Cash Keras (tunai) ini, lanjut Ari, akan mendapatkan emas 51 gram. Cukup bayar booking fee Rp5 juta dapat hadiah langsung emas 1 gram, dan bonus tambahan 50 gram setelah dilakukan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB).

Baca juga: Indonesia Properti Expo (IPEX) Diharap Pacu Investasi Sektor Properti

Kemudian di bulan ketujuh atau enam bulan berikutnya, developer akan mem-buyback (beli kembali) rumahnya 100 persen plus tambahan 5 persen setara Rp25 juta.

“Jadi target market-nya adalah investor yang ingin dapat capital gain waktu pendek. Kita sudah siapkan 45 rumah ready stock (siap huni) untuk program ini. Selama 6 bulan itu konsumen pegang rumah ready stock dan akan buatkan perjanjian investasi,” jelas Ari.

Keunggulannya program ini, kata Ari, investor bisa saja tidak perlu tunggu sampai 6 bulan. Sebab setelah investor bayar lunas dan ditandatangani PPJB, tidak AJB karena ingin diperjualbelikan lagi, investor bisa saja langsung mencari pembeli atau dijual kembali.

”Kalau rejekinya bagus, laku dalam seminggu berarti uang investor kembali plus dapat emas 51 gram, tapi 5 persen tidak dapat, karena developer tidak melakukan buyback,” ungkapnya

Sementara untuk end-user (pemakai) tetap dapat promo menarik, tapi tidak dapat emas 51 gram. Booking fee hanya Rp2 juta, dapat hadiah selama pameran properti, langsung akad kredit tanpa dipungut biaya apa pun. Artinya gratis biaya BPHTB, biaya KPR, AJB, dan lain-lain.

Tawarkan Rumah dengan Konsep High ceilling

Ari mengatakan, rumah yang ditawarkan adalah rumah berkualitas, satu lantai dengan desain apik. Ceilling (langit-langit) rumah menggunakan konsep high ceilling setinggi empat meter. Sehingga udara dalam ruangan sejuk meski tanpa menggunakan AC. Selain itu, dengan high ceilling ini, sewaktu-waktu apabila penghuni butuh penambahan kamar, maka dapat dibuat mezzanine seperti rumah-rumah di luar negeri.

Parama Residence dikembangkan di atas lahan 2,5 hektar dan nantinya akan dibangun 150 unit rumah. Proyek ini merupakan pengembangan ke-30 dari Parama Group yang baru dipasarkan sekitar 3 bulan. Kini sudah terbangun 45 rumah (ready stock), dengan luas bangunan 36 m2 dan rata-rata luas tanah 84. Harga mulai Rp486 juta hingga Rp849 juta (tergantung luas tanahnya).

Ari menyatakan, dengan harga masih di bawah Rp500 jutaan, rumah di Parama Residence sangat kompetitif dibandingkan dengan developer lain. Umumnya developer memasarkan rumah tipe 36/72 (LB/LT) dengan harga Rp500 jutaan. Sedangkan Parama Residence menawarkan tipe 36/84 dengan harga hampir Rp500 juta.

”Dalam 3 bulan ini sudah terjual hampir 30 rumah dan kami yakin tren penjualan dalam setahun 150 unit sold out. Di pameran ini kita buka 40 unit dari 150 unit Parama Residence. Tahap berikut ini kami berencana inovasi produk rumah kecil dengan harga makin terjangkau, tapi lebih modern. Kita ingin membantu orang beli rumah dengan harga yang  terkangkau,” ujar Ari.

Parama Residence ini, ungkap Ari, merupakan pilot project dari rencana pengembang konsep Property Technology dari PT Griyasa Parihara Teknologi. Melalui platform ini akan mempertemukan pemilik tanah dengan investor untuk mewujudkan menjadi sebuah proyek perumahan.

”Nanti kita menbentuk developer pengelola, dan Parama Residence ini merupakan pilot project-nya. Pionir dari pola bisnis yang mempertemukan pemilik lahan dengan investor. Kita berharap ke depan muncul proyek-proyek selanjutnya. Hitungan kami dalam 5 tahun ada 20 ribu unit rumah yang harus dikejar untuk membuat investor convidence masuk ke perusahaan ini,” pungkasnya. (Z-10)