Japnas Gembleng Para Pengusaha Tanamkan Jiwa Nasionalisme di Lemhannas

LEMBAGA Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI menggelar Pemantapan Nilai-Nila Kebangsaan bagi para Pimpinan dan Anggota Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) di Jakarta dari tanggal 29 Agustus hingga 4 September 2022.

Ketua Umum PP Japnas Bayu Priawan Djokosoetono mengatakan bagi Japnas pemantapan nilai-nilai kebangsaan merupakan upaya untuk menanamkan semangat nasionalisme dan jiwa kenegarawanan bagi para anggota.

Baca juga: Komnas Perempuan Tuntut Polri Selediki Peristiwa di Magelang

Dimana pengusaha seharusnya bukan hanya menargetkan besarnya kapital yang bisa didapat. Namun juga harus memiliki semangat untuk membangun kesejahteraan nasional, membangun perekonomian nasional, mendorong bangsa Indonesia untuk meraih kembali kejayaan ekonominya. 

Ditambahkan Bayu, Pelaksanaan Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan Kerjasama antara Japnas dengan Lemhannas RI ini merupakan sebuah kebanggaan bagi Japnas. 

Dimana Japnas diberikan kesempatan untuk menggembleng diri di institusi yang menjadi benchmark pelatihan di Indonesia. 

"Lemhannas merupakan kawah candradimuka bagi tokoh-tokoh nasional, maupun pejabat-pejabat teras di Indonesia dalam meng-infiltrasi nilai-nilai kebangsaan," ujar Bayu.

Apalagi saat ini Indonesia sedang berupaya memulihkan diri dari terpaan badai akibat pandemi covid-19, yang mengakibatkan seluruh tatanan ekonomi di dunia runtuh.

 Ditambah lagi ancaman dampak perang Rusia-Ukraina yang mengakibatkan krisis pangan dan energi di dunia. Kondisi ekonomi ini jika tidak disikapi dengan bijak, dapat memicu krisis ekonomi yang berkepanjangan.

Menyadari hal tersebut, Japnas sebagai wadah pengusaha yang didesain sebagai action group harus menyadari peran pentingnya dalam pembangunan ekonomi nasional.

"Japnas tidak boleh duduk dan melihat ekonomi bangsa ini terseret dalam jurang resesi. Kami siap bergandengan, bekerjasama, bersinergi dengan pemerintah untuk mendorong Indonesia menjadi salah satu raksasa ekonomi dunia," imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama Wakil Gubernur Lemhannas RI  Letjen TNI Mohamad Sabrar Fadhilah yang mewakili Gubernur Lemhannas Andi Widjajanto mengatakan bahwa kondisi perekonomian dunia saat ini tengah bergejolak dan hampir seluruh dunia dihadapkan pada ancaman resesi ekonomi, namun begitu Indonesia masih terbilang aman. 

Seperti yang dikatakan Menteri Keuangan bahwa potensi resesi ekonomi di Indonesia masih relatif kecil, 3 persen.

Namun begitu komitmen untuk menjaga agar Indonesia tidak jatuh dalam resesi ekonomi tersebut perlu menjadi perhatian bagi kita semua. Khususnya bagi pengusaha di berbagai sektor.

"Japnas merupakan organisasi independen yang menghimpun para pengusaha nasional dari berbagai sektor dengan perusahaan yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Komitmen kuat yang dimiliki Japnas untuk turut memajukan serta mensejahterakan bangsa Indonesia sebagai garda ekonomi nasional perlu didukung oleh pemahaman nilai-nilai kebangsaan yang kuat, mengingat bapak dan ibu sekalian memiliki berbagai perbedaan latar belakang, pengalaman dan persepsi serta lerbedaan kualitas pemahaman terhadap nilai-nilai kebangsaan," ujar Letjen TNI Mohamad Sabrar Fadhilah.

Selain itu kehadiran Japnas di Lemhannas ini juga menjadi wujud nyata dari komitmen dan tanggung jawab moral dalam mengatasi berbagai persoalan bangsa terutama pada bidang sosial, ekonomi dengan senantiasa mengedepankan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau kelompok. 

Pemantapan nilai-nilai (Taplai) ini terkait pemahaman nilai-nilai kebangsaan yang bersumber dari 4 Konsensus Dasar Bangsa yaitu Pancasila, UUD 45, Sesanti Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI.

Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Taplai JAPNAS-Lemhannas RI, Arie Rui Hamzah mengatakan bahwa 
Nasionalisme bagi pengusaha merupakan semangat pengabdian untuk mendorong ekonomi nasional lebih maju. 

"Melalui kesempatan ini kami ingin mewujudkan pengusaha yang tangguh berjiwa kenegarawanan,” tegas Arie Rui Hamzah. (RO/OL-6)