Jadi Decacorn di Asia Tenggara, Grab Terus Kembangkan Usaha Mikro

SETELAH menjadi startup decacorn pertama di Asia Tenggara, Grab berencana akan terus mengembangkan usaha mikro hingga dua kali lipat.

"Kita akan kembangkan usaha mikro dua kali lipat untuk membantu mengembangkan perekonomian Indonesia," kata Managing Director Grab Indonesia Ridzki Karamadibrata di Lippo Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (6/3).

Usaha mikro yang dimaksud yakni memperbanyak jumlah mitra Grab, baik mitra pengemudi maupun Grab Food. Saat ini, Grab sendiri telah memiliki 9 juta mitra yang tersebar di seluruh Indonesia.

Selain itu, Grab juga akan senantiasa mengembangkan talenta dari berbagai stakeholder, mulai dari teknologi hingga pertumbuhan startup.

"Kita juga akan terus melakukan pengembangan talenta teknologi di mana itu jadi elemn penting, serta mendukung pertumbuhan startup di Indonesia," tuturnya.

Baca juga: Grab Raih Pendanaan Rp20 Triliun dari SoftBank Vision

Pencapaian Grab hingga ke level decacorn, dikatakan Ridzki, merupakan sebuah bentuk kepercayaan dari investor dan pelanggan kepada Grab untuk turut berkembang bersama.

"Kepercayaan itu adalah komitmen dua arah. Bagaimana pelanggan mempergunakan layanan kita, dan kita berikan layanan terbaik memperhatikan keamanan dan teknologi," tukasnya.

Seperti diketahui, Grab baru saja mendapatkan suntikan dana dari SoftBank Vision Fund sebesar US$1,46 miliar atau setara dengan Rp20,56 triliun. Dengan begitu, total pendanaan serie H Grab mencapai US$4,5 miliar atau setara dengan Rp63,6 triliun. (OL-3)