Kincir Permainan Raksasa di Dubai ini Berhenti Berputar secara Misterius

Dua tahun lalu, pemandangan langit Dubai yang bertabur gedung pencakar langit bertambah indah dengan kehadiran sebuah kincir permainan yang disebut-sebut sebagai kincir terbesar di dunia.

Tetapi, sayangnya, arena kincir wisata itu berhenti beroperasi  hanya beberapa bulan setelah dibuka. Ain Dubai (Dubai Eye), demikian nama kincir itu,  banyak digembar-gemborkan dirancang sebagai landmark Ibu Kota Uni Emirat Arab.

Tapi,sekarang fasilitas itu tidak lagi dioperasikan karena alasan yang dirahasiakan. Perlengkapan lampunya yang mewah adalah satu-satunya bagian yang tampaknya masih berfungsi. "Ain Dubai tetap tutup hingga pemberitahuan lebih lanjut," kata situs web resmi atraksi tersebut.

"Kami terus bekerja keras untuk menyelesaikan  renovasi yang telah berlangsung selama beberapa bulan terakhir."

Sejumlah pihak yang berada di belakang proyek yang diresmikan pada tahun 2021 itu, tidak menjawab ketika dikonfirmasi AFP.

Di restoran, toko, dan kafe yang dibangun di sekitar objek wisata itu, para karyawan  tidak yakin tempat itu akan berfungsi kembali. "Tahun lalu mereka berjanji kepada kami bahwa di musim dingin akan dibuka, kini mereka menjanjikan hal yang sama,” kata seorang karyawan di toko terdekat.

"Tapi kami tidak yakin ... itu akan terjadi," imbuh pria yang meminta untuk tidak disebutkan namanya.

Dubai Eye, yang dibangun oleh konsorsium perusahaan internasional, terletak di Bluewaters -- pulau buatan yang dirancang sebagai  kawasan hunian dan pusat hiburan.

Selama lebih dari setahun, pintu masuk utama objek wisata itu ditutup. Hanya sedikit turis yang mengunjungi area tersebut untuk berfoto. "Saya bertanya kepada satpam di sini  mengapa tempat ini ditutup dan dia mengaku tidak tahu alasannya," kata Marwan Mohammad, seorang turis Mesir.

Di kota yang dipenuhi dengan landmark mewah, Dubai Eye berdiri di ketinggian 250 meter (825 kaki).  Hampir dua kali lebih tinggi dari kincir serupa yang ada di London. Kabin penumpangnya yang berjumlah 48, semuanya ber-AC dan dapat memuat sekitar 1.750 penumpang dalam sekali perjalanan.

Harga tiket berkisar antara 100 dirham (sekitar US$27) dan 4.700 dirham (sekitar US$1.280). "Dari atas pemandangannya sangat indah," kata Mohammad, yang pernah menjajal permainan kincir itu sebelum berhenti beroperasi.(M-3)