Sejumlah orang tak jarang rentan terhadap eksim. Eksim ialah kondisi saat kulit mengalami peradangan yang ditandai dengan munculnya ruam merah di kulit dan terasa gatal.
"Eksim, juga dikenal sebagai dermatitis atopik, adalah kondisi peradangan kulit yang paling umum di seluruh dunia," kata Angela Casey, dokter kulit bersertifikat. “Ini dapat dipicu oleh proses apa pun yang menciptakan peradangan pada kulit, termasuk paparan sinar UV," lanjutnya.
Memiliki kulit yang rentan terhadap eksim harus berhati-hati memilih produk perawatan kulit agar kondisi eksim tidak semakin parah. Termasuk saat Anda memilih produk tabir surya atau sunscreen.
Casey mengatakan harus menjadi perhatian ketika memilih tabir surya yang tepat yang sesuai dengan jenis kulit, karena banyak formula yang dibuat dengan bahan yang dapat memperburuk kondisi tersebut.
Berikut tips memilih tabir surya yang terbaik untuk eksim, seperti dikutip dari situs Huffpost, Selasa (6/6).
1. Pilih produk bebas pewangi.
Tabir surya beraroma bunga itu mungkin terdengar menarik, tetapi kemungkinan besar tidak baik diaplikasikan ke kulit Anda yang rentan eksim. Sebab, wewangian bisa menjadi alergen yang memicu kondisi eksim.
“Orang dengan eksim memiliki kulit yang lebih sensitif dan bahan perawatan kulit apa pun yang dapat menyebabkan reaksi alergi dapat memicu gejala eksim,” kata Casey.
2. Pilih tabir surya dengan spektrum luas.
Terutama bagi mereka yang menderita eksim, penting untuk memilih tabir surya spektrum luas yang melindungi dari sinar UVA dan UVB. Karena produk tabir surya tersebut sudah memiliki kecenderungan untuk kulit sensitif dan teriritasi.
“Paparan sinar UV berkontribusi pada sensitivitas dan iritasi ini, dan efek paparan sinar matahari ini dapat dikurangi dengan aplikasi tabir surya yang tepat dengan SPF yang memadai," kata Casey.
3. Pilih tabir surya fisik.
Tabir surya fisik mengandung bahan-bahan seng oksida atau titanium dioksida, yang memantulkan sinar UV dari kulit. Tabir surya kimia termasuk oxybenzone, avobenzone dan octocrylene bekerja dengan menyerap sinar UV dan mengubah energi itu menjadi panas. Casey merekomendasikan tabir surya fisik daripada bahan kimia, karena mungkin lebih lembut untuk kulit yang rentan eksim.
“Karena tabir surya kimia bekerja dengan cara mengubah energi sinar UV menjadi panas, dapat menyebabkan iritasi pada kulit,” ujar Casey.
4. Lakukan uji tempel
Khawatir tabir surya yang Anda pilih dapat memicu peradangan atau menyebabkan iritasi kulit? Uji tempel dapat menjadi cara yang bagus untuk mengatasi potensi reaksi merugikan dan menentukan apakah Anda alergi terhadap produk atau bahan tertentu.
Marisa Garshick, dokter kulit bersertifikat yang berbasis di New York, AS menyarankan untuk melakukan uji tempel di rumah dengan tabir surya dengan menerapkannya ke area kecil di lengan bawah atau di belakang leher dan mengamati reaksi apa pun. Perlu diingat bahwa reaksi seperti gatal, ruam, terbakar dapat muncul beberapa hari.
5. Lindungi skin barrier Anda tetap terhidrasi.
Skin barrier adalah lapisan terluar kulit yang berfungsi melindungi kulit dan tubuh yang terdiri dari lipid, ceramide, dan asam lemak, yang bekerja untuk menjaga kelembapan dan iritasi eksternal .
“Orang dengan eksim memiliki skin barrier yang lebih lemah, yang membuat kulit mereka lebih rentan terhadap kehilangan kelembapan, menyebabkan kekeringan pada kulit serta peningkatan kepekaan terhadap faktor eksternal yang dapat menyebabkan kulit menjadi lebih alergi atau sensitif," kata Garshick.
Salah satu cara menjaga skin barrier Anda adalah dengan memilih produk yang mengandung bahan-bahan yang menghidrasi kulit. Ini bisa termasuk bahan-bahan seperti ceramide dan asam hialuronat, dan bahkan beberapa bahan anti-inflamasi seperti niacinamide. Cara lain untuk mengoptimalkan skin barrier adalah dengan menghindari bahan-bahan yang dapat menyebabkan peradangan, seperti retinol, AHA, dan BHA (seperti yang biasa ditemukan pada tabir surya berlabel "anti-penuaan"). (M-2)
