Roti Putih dan Pasta Dikaitkan Dengan Tekanan Darah Tinggi

SEBUAH penelitian mengungkapkan bahwa memakan terlalu banyak kandungan roti tawar putih (white bread), sereal dan pasta olahan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Dilansir dari dailymail, Jumat (5/2), peneliti menyebut, roti putih dibuat dari olahan biji-bijian untuk memberi tekstur yang lebih halus dan tahan kadaluarsa lebih lama. Selain pada roti tawar putih, biji-bijian tersebut juga banyak digunakan untuk sereal, keik, dan kue kering.

Peneliti dari McMaster University di Kanada melakukan riset terhadap 137.000 orang dari seluruh dunia untuk menilai asupan biji-bijian olahan, biji-bijian, dan nasi putih. Peneliti mengamati kematian akibat serangan jantung, stroke, dan gagal jantung selama rata-rata sembilan tahun.

Hasil penelitian yang telah diterbitkan dalam British Medical Journal, itu menyebutkan jika seseorang yang lebih tinggi tingkat konsumsi olahan roti putih dikaitkan dengan tekanan darah yang lebih tinggi.

Meskipun nasi putih juga dianggap dibuat dari olahan biji-bijian (padi), mereka tidak menemukan hubungan antara asupan nasi putih dengan penyakit kardiovaskular. Itu mengindikasikan jika beberapa jenis nasi putih mungkin memiliki keunggulan gizi dibandingkan produk biji-bijian olahan lainnya.
Para peneliti menyimpulkan bahwa pemilihan sumber karbohidrat sangat penting untuk hasil kesehatan yang lebih baik. (M-1)