Festival Lari Banteng Terancam Batal, Pariwisata Spanyol Terpukul

FESTIVAL lari banteng paling terkenal di Spanyol yang diadakan di utara Kota Pamplona, kemungkinan kembali harus dibatalkan karena pandemi covid-19. Menurut Wali Kota Navarre, pembatalan itu merupakan yang kedua kalinya berturut-turut.

“Festival San Fermin, yang biasanya diadakan pada bulan Juli dan diabadikan dalam novel Ernest Hemingway "The Sun Always Rises" (1926), tidak akan mungkin digelar tahun ini,” kata Maria Chivite pada sebuah forum ekonomi.

Saat dihubungi AFP, juru bicara balai kota Pamplona mengatakan, itu tergantung pada pemerintah daerah Navarre untuk secara resmi membatalkan acara yang diadakan setiap tahun dari 6-14 Juli. “Tapi sampai sekarang keputusan itu belum diambil,” ujarnya.

Festival untuk menghormati santo pelindung wilayah Navarre utara Spanyol, San Fermin itu, dimulai dari abad pertengahan dan melibatkan prosesi keagamaan, konser, dan pesta sepanjang malam di samping acara lari banteng harian yang membuatnya terkenal. .

Festival ini menarik wisatawan dari seluruh dunia dan pembatalannya akan memberikan pukulan lain bagi ekonomi lokal, terutama sektor hotel dan restoran yang sudah sekarat karena kebijakan lockdown dan pembatasan sosial yang diberlakukan untuk menahan laju penyebaran virus.

Terakhir kali Pamplona tidak merayakan festival dua tahun berturut-turut adalah selama perang saudara Spanyol 1936-1939. (AFP/M-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Adiyanto