Pelatihan Make-up Artist Digelar untuk Sahabat Tuli

SEPERTI juga masyarakat lainnya, para penyandang tuli atau juga disebut sahabat tuli ikut terdampak pandemi. Demi membantu mereka, Yayasan Perempuan Tangguh Indonesia (PTI) pun menggelar pelatihan kewirausahaan.

Bertajuk Pelatihan Make-up Artist Sahabat Tuli, acara tersebut digelar Selasa (8/12) di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sekitar 20 sahabat tuli mengikuti pelatihan make-up glamor dan make-up flawless. Masing-masing sahabat tuli menerapkan kemampuan menata rias itu ke model langsung. 

Pelatihan itu juga digelar dengan upaya pencegahan penularan covid-19. Sebelumnya, peserta menjalani swab test.
  
Ketua Umum Yayasan PTI, Myra Winarko, dalam acara penutupan mengatakan pelatihan tersebut diharapkan dapat menjadi modal awal bagi sahabat tuli untuk berwirausaha. Bantuan yang diberikan PTI juga tidak berhenti di sini. 

“Kegiatan PTI tidak hanya berhenti sampai pada pelatihan saja. PTI juga berkomitmen untuk membantu pemasaran produk-produk yang dihasilkan, sehingga tidak menutup kemungkinan ke depannya mereka juga akan diajarkan bagaimana meningkatkan penjualan jasa dan produk yang ditawarkan,” ungkap Myra.

Dalam waktu dekat, menurutnya, PTI akan memberikan penghargaan bagi penyandang disabilitas yang menginspirasi dan memotivasi masyarakat untuk berkarya.“Bersama-sama kita bangkitkan kembali ekonomi yang sempat menurun selama pandemi, siapapun memiliki kesempatan yang sama dalam membuka peluang wirausaha,” tegas Myra.

Penanggung jawab Program Pelatihan Wirausaha bidang Kecantikan, Sussie Sahroni mengungkapkan jika optimis jika potensi berwirausaha dapat tumbuh pada sahabat tuli lewat pelatihan itu. “Respons masyarakat sangat baik dan kami optimis Sahabat Tuli bisa mengambil peran yang sama di masyarakat khususnya dalam bidang wirausaha” ujarnya.

Salah satu peserta pelatihan di bidang kecantikan, Elok Soraya, merasa senang mengikuti pelatihan tersebut. Baginya merias wajah orang supaya lebih cantik dan bisa menjadi model adalah kepuasan tersendiri. (M-1)