Kumpulnya Penggemar si Tua Gagah

Berlangsung dua tahunan, acara Indonesia Land Rover United (ILRU) ke-4 yang berlangsung akhir pekan lalu menjadi yang terbesar karena diikuti sekitar 800 kendaraan.

JALUR ayam atau jalur harimau, begitulah pilihan yang langsung dihadapkan kepada peserta pada hari kedua acara Indonesia Land Rover United (ILRU) ke-4. Berlangsung 21-23 Desember 2018, acara yang digelar tiap dua tahunan sejak 2012 tersebut, pada kali ini berlangsung di Cibodas, kabupaten Cianjur, Jawa barat, di area kaki Gunung Gede Pangrango.

Berkendara bersama dengan salah satu peserta acara, Media Indonesia mendapat kesempatan melintasi jalur ayam. Nyatanya kondisi jalur tetap tidak 'sejinak' namanya.

Berada di wilayah pegunungan, kondisi geografis lintasan memiliki elevasi yang curam. Perjalanan makin menegangkan karena tidak jarang harus berhadapan dengan tikungan tajam dalam kondisi menanjak maupun menurun. Beruntung sang pengemudi cukup lihai hingga jalur ayam itu bisa dilibas dengan mulus.

Tidak hanya berkendara offroad, berbagai acara seru lainnya digelar di kegiatan itu, diantaranya lomba masak nasi liwet dan lomba layang-layang

Tidak mengherankan, acara kumpul itu bukan hanya melibatkan para pria, melainkan juga bisa diikuti selruruh anggota keluarga. Di lokasi pun terlihat, tidak sedikit para pemilik Land Rover yang ambil bagian, yang kali itu jumlahnya mencapai sekitar 800 kendaraan, membawa serta anak dan istri ke Cibodas.

Lain benua

Mereka bukan hanya datang dari wilayah Jawa, melainkan juga dari Aceh, Medan, Padang, Riau, Jambi, Palembang, Lampung, Balikpapan, Makassar, Bali, dan Lombok. Bahkan, hadir juga pencinta Land Rover dari mancanegara, yaitu Singapura, Malaysia, Australia, dan Prancis.

"Jadi, ini seperti gathering. Kalau kami bilang itu seperti lebarannya para Land Rover mania yang ada di seluruh Indonesia," jelas Ketua Pelaksana ILRU 4, Ryco Arnaldo, Sabtu (22/12).

"Ini paling banyak tahun ini sekitar 800 (mobil). Ini bisa dibilang the biggest event in Asia karena paling besar dan paling banyak pesertanya," lanjut pria berusia 42 tahun itu.

Banyak peserta yang mengendarai sendiri Land Rover atau biasa disebut Landy mereka dari tempat asalnya.

Salah satunya Indra Surya, yang berkendara dari Pati, Jawa Tengah, dengan Landy keluaran 1953. Pria 60 tahun itu mengaku jika tidak ada kendala selama perjalanan. Ia pun bangga, Landy seri 1 kesayangannya itu masih prima.

Di sisi lain, baginya, kualitas Landy yang bisa melintas zaman itu sebenarnya bukan hal aneh. Dalam festival itu pula terlihat banyak Landy seri 2 (era 1960 hingga 1970-an) dan seri 3 (1980-an) yang tampil tanpa kendala.

Indra bersama rombongan berangkat sejak Kamis (20/12), sedangkan beberapa temannya berangkat sehari sebelumnya. Ia bersama belasan anggota Solo Land Rover menempuh perjalanan beriringan menuju lokasi ILRU 4.

Meski kebanyakan mobil sudah berumur dari Land Rover seri 1, 2, dan 3. Ia mengaku tidak banyak menggalami kendala. Hanya satu mobil rewel, tapi berkat karakter mesin yang andal, kendala itu bisa langsung diatasi.

"Mobil hanya satu yang rewel, tapi diperbaiki saat itu juga langsung bisa jalan lagi. Itu keistimewaan Land Rover," ujar Indra yang akrab disapa Yayat.

Ketangguhan mobil Land Rover juga menjadi salah satu alasan banyak orang yang menggemari berkendara bertualang memilih mobil offroad asal Inggris itu. Selain itu, tampilan mobil juga dinilai masih layak diadu dengan mobil keluaran baru. Mobil tua yang tak pernah kehilangan aura.

"Kalau kelebihan Land Rover sih sama saja dengan kendaraan offroad biasa. Cuma karena orang kan melihat Land Rover itu suatu legenda. Modelnya klasik, terus kemampuan power-nya juga oke. Terus tampilannya juga enggak jelek-jelek banget. Walapun tua tapi masih kelihatan gagah gitu. Itu yang jadi daya tarik," terang Ryco.

Ke depan, Ryco mengungkapkan, jika ILRU juga berusaha menjadi wadah yang menumbuhkan semangat sosial. "Target kami dari ILRU ini kami bisa lebih kompak di seluruh Indonesia. Bisa sama-sama membantu untuk charity, bencana alam, kebutuhan-kebutuhan sosial. Kami dari ILRU siap membantu," pungkasnya. (M-1)