Berita Terbaru Rokok Hari Ini

Indonesia Mainkan Peran Penting dalam Rantai Pasokan Global

INDONESIA memainkan peran penting dalam rantai pasokan global Philip Morris International (PMI).

Tarik Ulur Penyeragaman Kemasan Rokok

Para pedagang pasar juga siap mendukung komitmen pemerintah dalam menurunkan prevalensi perokok anak di bawah umur dengan memasang stiker 21+ di tempat berjualan.

Tiru Inggris, Tekan Angka Perokok dengan Adopsi Strategi Pengurangan Risiko

Produk seperti rokok elektronik atau tembakau yang dipanaskan memiliki profil risiko yang lebih rendah dibandingkan dengan rokok konvensional.

Hukum Rokok dalam Islam, Ulama Beda Pandangan

Baru-baru ini terjadi perdebatan antara ustaz yang merokok dan yang mengharamkan rokok. Untuk lebih jelasnya berikut paparan pendapat ulama tentang hukum rokok.

Standardisasi Kemasan Rokok Dibutuhkan untuk Tekan Daya Tarik pada Perokok Baru

Ketua Tim Kerja Pengendalian Penyakit Akibat Tembakau Kemenkes Benget Saragih mengatakan saat ini tengah diupayakan dalam hal pengendalian rokok lewat standardisasi kemasan rokok.

Peredaran Rokok Ilegal Capai 95,44%, Negara Rugi Rp97,81 Triliun

Konsumsi sigaret kretek mesin (SKM) lebih banyak dikonsumsi baik oleh konsumen rokok legal maupun ilegal, diikuti sigaret putih mesin (SPM) dan sigaret kretek tangan (SKT).

Penyeragaman Merek Rokok Dikhawatirkan akan Rugikan Konsumen

Penyusunan Rancangan Permenkes tidak menjadi solusi untuk menurunkan prevalensi perokok dan berpotensi membuka keran untuk peredaran rokok ilegal semakin besar dan luas.

Penyeragaman Merek Rokok Dikhawatirkan akan Rugikan Konsumen

Penyusunan Rancangan Permenkes tidak menjadi solusi untuk menurunkan prevalensi perokok dan berpotensi membuka keran untuk peredaran rokok ilegal semakin besar dan luas.

Mengenal Tobacco Harm Reduction, Terbukti Ampuh Mampu Mengurangi Risiko Bahaya Merokok!

Tobacco Harm Reduction (THR) atau Pengurangan Dampak Berbahaya Tembakau adalah pendekatan kesehatan masyarakat yang bertujuan untuk mengurangi risiko merokok

Pendekatan THR: Alternatif Efektif untuk Berhenti Merokok

Data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menunjukkan bahwa merokok menjadi penyebab kematian terbesar kedua di Indonesia

Kemenkes: Penyakit Tidak Menular Akibat Rokok Terus Meningkat, Perokok Harus Waspada

Kemenkes mengimbau masyarakat untuk mulai berhenti kebiasaan merokok konvensional maupun elektrik, karena rokok dapat meningkatkan risiko penyakit tidak menular.

Waspada! Rokok Bikin Jumlah Kasus Penyakit Mematikan Ini Meledak di Indonesia

Penyakit tidak menular akibat rokok terus menunjukkan tren peningkatan di Indonesia. Rokok diketahui meningkatkan risiko berbagai penyakit tidak menular.

Kemenkes Wacanakan Bentuk Satgas Batasi Promosi Rokok di Ranah Daring

Kemenkes berharap ada satuan tugas (Satgas) yang dibentuk untuk menindak pelaku yang mempromosikan rokok secara daring. 

Ini 4 Dampak Buruk Rokok bagi Kesehatan Kulit

MEROKOK dapat berpengaruh pada kesehatan kulit. Racun yang terkandung dalam rokok dapat menyebabkan kulitlebih cepat menua dan memicu beragam penyakit kulit

Ketahui Tanda Fisik Akibat Kebiasaan Merokok

ADA tanda-tanda fisik yang dapat terlihat pada seseorang dengan kebiasaan merokok utamanya rokok dengan tembakau yang dibakar. Hal itu disampaikan praktisi kesehatan dr. Arifandi Sanjaya.

Asosiasi Pedagang Kelontong Siap Pasang Stiker Batas Umur Penjualan Rokok

Stiker larangan menjual rokok kepada warga di bawah usia 21 tahun dinilai lebih tepat sasaran karena mendorong edukasi kepada masyarakat luas.

Pemanfaatan Metode Alternatif Diyakini Dapat Kurangi Jumlah Perokok di Indonesia

metode Tobacco Harm Reduction (THR) memfokuskan peralihan konsumsi rokok dengan menggunakan langkah alternatif yang lebih rendah risiko.

Butuh Strategi Tekan Angka Kematian Akibat Rokok

Penelitian didominasi sudut pandang tembakau sebagai komoditas. Sementara dari sisi kesehatan, studi untuk memanfaatkan produk alternatif tembakau yang rendah risiko belum dilakukan.

Belanja Konsumsi Rokok Hampir Sama dengan Biaya Konsumsi Protein Hewan

Makanan bergizi seimbang harus mencakup beragam jenis makanan, termasuk sayur dan buah, serta lauk yang kaya protein. 

Mindfulness: Perisai Mental Pegawai di Tengah Badai PHK

Sepak Terjang Kapitalisme yang Menurun adalah Fasisme

Sepak Bola bukan Sulap: Refleksi dari Kekalahan 0-6 atas Jepang

UMKM Perlu Adopsi Digitalisasi untuk Akses Pasar Global

1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024

Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu

Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting