Hindari Perselisihan dalam Pilkada

SITUASI menjelang dilaksanakannya pilkada DKI harus diakui memang tensinya makin meningkat.

Bukan lagi hangat, melainkan sepertinya mulai cenderung memanas, sampai-sampai menyita energi dan perhatian.

Dalam kondisi seperti ini semua pihak haruslah dapat menahan diri tidak memperkeruh situasi menjelang pencoblosan.

Mari kita banyak berbaik sangka kepada semua orang sehingga dapat mendinginkan keadaan menjadi lebih baik kembali.

Kita harus mencari yang positif dalam menyikapi semua permasalahan.

Jangan sampai pertemanan/persaudaraan pecah gara-gara adanya pilkada. Kalau sampai pecah, apakah pemimpin pilihan kita itu mau turun tangan memperbaikinya?

Perbedaan dalam pilihan ialah hal yang biasa, jangan sampai perbedaan menjadi perpecahan bagi bangsa.

Lebih tragis lagi kalau perbedaan pilihan itu malah membawa pasangan suami istri bercerai.

Semoga saja hal seperti itu tidak terjadi.

Kita harus ingat bahwa perjuangan bangsa ini dalam merebut kemerdekaan sangatlah berat.

Langkah itu penuh dengan darah dan air mata dari para pahlawan. Mereka berjuang dengan niat yang ikhlas.

Itu sebabnya dalam mengisi kemerdekaan ini jangan sampai kita terjebak menjadi generasi yang lupa jasa para pahlawan.

Jangalah kemerdekaan yang telah kita capai ini hancur berantakan dan hilang begitu saja hanya gara-gara pilkada.

Semoga nilai perjuangan ini tertanam terus sepanjang masa di dalam dada bangsa Indonesia.

Kita saat ini harus bangkit mengembalikan jiwa kebangsaan dan semangat patriotisme.

Kembalikan lagi semangat cinta Tanah Air, persatuan, dan kesatuan bangsa demi terwujudnya Indonesia yang kuat.