Ancelotti Jadi Pelatih Asing Pertama Brasil dalam 1 Abad

CARLO Ancelotti akan mencetak sejarah sebagai pelatih asing pertama timnas Brasil dalam1 abad. Ia dijadwalkan mulai menangani Selecao pada 26 Mei, sebelum laga kualifikasi Piala Dunia melawan Ekuador dan Paraguay yang digelar pada bulan Juni.

Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF) telah mengonfirmasi penunjukan pelatih asal Italia tersebut, yang dikenal sebagai salah satu manajer paling sukses dalam sejarah sepak bola Eropa.

Siapa Pelatih Asing Terakhir Timnas Brasil?

Pelatih asing Brasil yang pertama adalah Ramon Platero. Pelatih berpaspor Uruguay ini menangani Timnas Brasil pada tahun 1925. Platero merupakan pelatih pertama yang bukan warga Brasil yang menangani Timnas Brasil. Ia tercatat hanya 60 hari menjadi pelatih timnas Brasil. Sejak saat itu, posisi pelatih selalu diisi oleh putra bangsa sendiri.

Baca juga : Carlo Ancelotti Dipastikan Jadi Pelatih Timnas Brasil, Aktif Bekerja Mulai 26 Mei

Keputusan untuk menunjuk Ancelotti telah lama dinantikan. Pelatih berusia 65 tahun itu diperkirakan akan meninggalkan Real Madrid setelah musim La Liga 2024/2025 berakhir.

Ancelotti akan menangani tiga laga terakhir bersama Los Blancos. Laga perpisahannya dijadwalkan berlangsung di Santiago Bernabéu melawan Real Sociedad pada 25 Mei.

Dalam pernyataan resminya, CBF menyebut Ancelotti sebagai "legenda dan manajer tersukses dalam sejarah sepak bola." Mereka menambahkan, “Momen bersejarah ini mempertemukan dua ikon, tim nasional dengan lima gelar Piala Dunia FIFA dan pelatih dengan rekor luar biasa di kompetisi elit Eropa.”

Baca juga : Ancelotti Sepakat Latih Timnas Brasil

CBF juga mengucapkan terima kasih kepada Real Madrid dan Presiden Florentino Perez atas kerja sama dan sportivitas yang memungkinkan proses pelepasan Ancelotti berlangsung dengan baik. 

Selain itu, mereka juga memberikan apresiasi kepada Diego Fernandes yang telah memimpin negosiasi dengan Ancelotti dan pihak Madrid atas nama CBF di Eropa.

Ancelotti punya rekam jejak gemilang dalam karier kepelatihannya. Ia meraih lima gelar Liga Champions (tiga bersama Real Madrid dan dua bersama AC Milan), serta gelar liga domestik bersama Milan, Chelsea, Paris Saint-Germain, Bayern Murnchen, dan Madrid.

Baca juga : Real Madrid bakal Bayar Kompensasi Belasan Juta Euro ke Ancelotti

Sebagai penggantinya di Real Madrid, Xabi Alonso menjadi kandidat utama. Mantan gelandang Madrid dan Liverpool itu telah mengumumkan bahwa ia akan meninggalkan Bayer Leverkusen pada akhir musim ini.

Misi Berat Ancelotti

Ancelotti menggantikan Dorival Junior yang dipecat setelah mereka kalah 4-1 dari Argentina pada Kualifikasi Piala Dunia 2025, Maret lalu. Ia juga hanya memenangi tujuh dari 16 pertandingan sebagai pelatih.

Kini, Ancelotti tak hanya datang ke Brasil dengan reputasi gemilang, tetapi juga dengan beban ekspektasi yang besar. Tugas pertamanya cukup jelas, membawa Brasil lolos ke Piala Dunia 2026.

Namun, tantangan Ancelotti tidak berhenti di sana. Jika berhasil mengantar Selecao ke turnamen terbesar dunia itu, misi berikutnya akan jauh lebih berat. Brasil tak hanya ingin sekadar tampil di Piala Dunia—mereka menginginkan gelar juara.

Sebagai negara dengan lima trofi Piala Dunia, Brasil selalu dibayangi sejarah dan harapan besar. Kini, tanggung jawab untuk mengembalikan kejayaan itu ada di tangan Ancelotti. Pelatih Italia ini dituntut bukan hanya untuk membangun tim yang kompetitif, tetapi juga memulihkan dominasi Brasil di panggung dunia. (Theguardian/P-4)