Arne Slot Puji Penampilan Mohamed Salah di Laga Kontra Ipswich Town

PELATIH Liverpool Arne Slot mengatakan Mohamed Salah dapat melanjutkan rekor mencetak golnya bersama tim Liga Primer Inggris itu.

Salah membantu Liverpool meraih kemenangan 2-0 atas Ipswich Town di Portman Road, Sabtu (17/8).

Gol pertama bagi Liverpool ke gawang Ipswich Town dicetak Diogo Jota setelah menerima umpan dari Salah pada menit ke 60. Selanjutnya, giliran Salah menggandakan keunggulan the Reds menjadi 0-2 pada menit ke 65.

Baca juga : Arne Slot Garis Bawahi Beberapa Kekurangan Liverpool Saat Tekuk Ipswich Town

Gol Salah itu membuat penyerang Mesir itu mencetak rekor dengan catatan sembilan gol di laga pertama atau pertandingan pembukaan Liga Primer Inggris. Salah kini sejajar dengan Frank Lampard, Wayne Rooney, dan Alan Shearer.

Kontrak Salah dengan Liverpool akan berakhir pada akhir musim dan Slot menolak mau berkomentar mengenai masa depan pemain andalannya itu setelah pertandingan.

Slot mengatakan performa Salah tidak mengejutkan mengingat jumlah kerja keras yang ia lakukan.

Baca juga : Preview Ipswich-Liverpool: Ujian Pertama The Tracktor Boys

"Jika (Anda) melihat apa yang dia lakukan untuk menjaga tubuhnya tetap seperti ini, masih ada banyak tahun lagi di dalam dirinya," kata Slot dikutip dari ESPN, Minggu (18/8).

Ipswich menekan Liverpool dengan keras dan memiliki peluang yang lebih baik di babak pertama, dengan hanya mencatatkan dua tembakan tepat sasaran di babak pertama.

Slot melakukan pergantian pemain saat jeda, memasukkan Ibrahima Konate menggantikan Jarell Quansah, dan Liverpool meningkatkan tempo di babak kedua. Slot senang dengan cara mereka bangkit, tetapi juga mengatakan bahwa 45 menit pertama tidak sesuai dengan harapannya.

Baca juga : Arne Slot Percaya Diri Skuad Liverpool sudah Kuat

"Saya mewarisi tim yang sangat, sangat bagus dengan banyak individu yang hebat, tetapi para pemain ini juga harus memahami bahwa itu tidak cukup, apa yang mereka bawa di babak pertama," ujar Slot.

"Dan jika mereka mengeluarkan kemampuan maksimal mereka, mereka bisa bermain dengan sangat, sangat bagus. Dan itulah yang mereka tunjukkan di babak kedua hari ini. Namun, sangat menyenangkan melihat gol-gol yang kami cetak."

"Ketika saya mulai di sini, ada banyak hal yang (dikatakan) kepada saya, tetapi salah satunya adalah Jurgen (Klopp) membenci sepak mula pukul 12:30 malam."

Baca juga :  Liverpool bawa Pulang Tiga Poin dari Markas Ipswich Town

"Tim menunjukkan bahwa mereka membenci sepak mula pukul 12:30 malam karena kami tidak berada dalam permainan di babak pertama. Dan hal kedua adalah, seperti yang dikatakan orang-orang kepada saya, tidak ada pertandingan yang mudah di Premier League. Dan kami menunjukkannya hari ini, jika Anda bermain melawan tim yang baru saja promosi dan mereka dapat memberikan perlawanan seperti yang mereka lakukan di babak pertama, mereka membuat kami kesulitan," lanjutnya.

Bagi Ipswich, ini merupakan pertandingan pertama mereka kembali ke divisi utama selama 22 tahun setelah promosi secara beruntun di bawah asuhan Kieran McKenna.

"Banyak hal positif yang bisa diambil, terutama di babak pertama. Penampilan kuat di babak pertama, kami membuat Liverpool kesulitan, menekan dengan sangat baik, kami agresif, fisik dan menguasai bola, kami melakukan hal-hal yang bagus. (Saya) pikir kami memberikan banyak masalah kepada tim yang kuat. Tantangan bagi kami adalah kami harus melakukan itu selama 90 menit, atau dalam periode-periode di mana kami tidak bisa seperti itu, kami harus mengatur permainan," papar McKenna. (Z-1)