Pelatih Prancis Thierry Henry Bangga dengan Perjuangan Anak Asuhnya

PELATIH Thierry Henry mengatakan Prancis harus bangga dengan penampilan luar biasa mereka di Olimpiade meskipun gagal meraih medali emas pertama mereka dalam 40 tahun terakhir. Tuan rumah menekan Spanyol hingga batas maksimal setelah bangkit dari ketertinggalan 3-1 di menit-menit akhir untuk membawa pertandingan ke babak perpanjangan waktu.

Meskipun dua gol Sergio Camello untuk Spanyol menghancurkan hati Prancis, pelatih Henry akan mengenang turnamen tersebut dan medali peraknya sebagai sesuatu yang menyatukan negara tersebut. "Itu sesuatu yang ajaib. Saya mengatakan kepada para pemain bahwa saya bangga dengan mereka dan kami mendapatkan medali pada akhirnya. Tentu saja ini bukan yang kami inginkan, tetapi ceritanya luar biasa," kata Henry mengutip Channel News Asia, Sabtu (10/8).

"Saya pikir semua orang menikmatinya. Itu tidak berakhir dengan baik tetapi ada emosi, medali, dan perjalanan yang indah. Kami negara yang indah ketika kami bersama. Sangat indah melihat orang-orang dengan jersey, orang-orang dengan bendera di Olimpiade."

"Sulit untuk merayakan medali ini, tetapi kami harus melakukannya. Ada cerita perjalanan manusia yang luar biasa."

Sementara itu, kapten Prancis, Alexandre Lacazette, juga menggambarkan perjalanan mereka di Olimpiade sebagai sesuatu yang tak terlupakan. "Untuk Henry, terima kasih telah mempercayai saya dan membuat saya mengenakan seragam biru (Prancis) lagi," kata Lacazette.

"Saya akan mengingat perjalanan ini, fakta bahwa saya bisa mengenakan seragam biru lagi, atmosfer yang kami miliki. Saya pikir semua orang Prancis bangga dengan kami. Bahkan jika kami kecewa."

"Saya tidak tahu apakah pertandingan ini adalah yang paling penting, tetapi ini salah satu pertandingan terindah dalam hal emosi." (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Wisnu Arto Subari