Lamine Yamal dan Nico Williams, Penyerang Muda Spanyol yang Superior

Dua penyerang sayap muda Timnas Spanyol, Lamine Yamal dan Nico Williams Jr tampil sangat gemilang hingga babak perempat final Piala Eropa 2024. Keduanya memberikan kontribusi besar bagi perjalanan La Furia Roja sejauh ini.

Dalam empat laga yang dilakoni, Yamal mencetak dua assist. Satu assist pada laga kontra Kroasia di fase grup, dan satu lainnya diciptakan saat Spanyol vs Georgia di perempat final.

Sementara itu, Nico Williams tidak kalah mentereng. Ia kerap sukses mengobrak-abrik sisi kanan pertahanan lawan. Puncaknya, pemain berua 21 tahun itu mecnetak satu gol spektakuler ke gawang Georgia.

Yamal dan Williams berperan luar biasa dalam laga yang berakhir 4-1 bagi kemenagan Spanyol itu. Lamine Yamal juga menjadi sorotan karena menjadi pemain termuda dalam turnamen ini. Ia kini masih berusia 16 tahun.

Pelatih Spanyol Luis De la Fuente menyebut bakat kedua pemain muda itu adalah anugerah dari tuhan dan Spanyol sangat beruntung memiliki keduanya.

"Mereka adalah para pemain muda, terutama Lamine Yamal yang masih sangat muda tapi punya bakat luar biasa. Itu hanya dimiliki oleh pemain terpilih. Bakat mereka adalah anugerah dari Tuhan, sebab sangat sedikit pemain yang memiliki kualitas seperti mereka," kata De la Fuente.

Di sisi lain, De la Fuente menyadari bahwa Spanyol tetap memerlukan pemain berpengalaman untuk berlaga di turnamen besar sekelas Euro 2024. Untuk itu Spanyol juga menyiapkan dua pemain sayap senior, yakni Ferran Torres dan Ayoze Perez. Keduanya disiapkan untuk menggantikan Yamal dan Williams apabila tidak bisa menampilkan permainan terbaik. (Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Andhika