Arsenal Kalah dari Brighton, Arteta Minta Maaf

MANAJER Arsenal Mikel Arteta minta maaf setelah timnya kebobolan tiga gol di babak kedua sehingga kalah 3-0 dari Brighton and Hove Albion, Minggu (14/5), yang membuat Manchester City semakin dekat menjadi juara Liga Primer Inggris.

The Gunners memuncaki klasemen Liga Primer Inggris selama mayoritas musim saat mereka berusaha mengakhiri penantian selama 19 tahun untuk menjadi juara.

Namun, di bawah tekanan dari City, yang membukukan 11 kemenangan beruntun di laga Liga Primer Inggris, Arsenal tersandung di beberapa bulan terakhir.

Baca juga: Arsenal Masih Bisa Juara Liga Primer Inggris, kalau...

Anak-anak asuhan Arteta hanya memenangkan dua dari tujuh laga terakhir mereka.

"Kami meminta maaf karena penampilan kami di babak kedua tidak bisa diterima," ujar Arteta.

"Secara matematis, kami masih bisa memenangkan Liga Primer Inggris dan ini adalah sepak b ola. Namun, saat ini, rasanya mustahil memikirkan hal itu. Kami harus mencerna hasil ini dan penampilan kami tidak cukup bagus pada hari ini. Kami harus memastikan di laga berikutnya, hal ini tidak terjadi lagi," lanjutnya.

Baca juga: Peluang Arsenal Juara Liga Primer Inggris Menipis Usai Dihajar Brighton di Emirates

Manchester City akan menjadi juara Liga Primer Inggris untuk kelima kalinya dalam enam musim terakhir dan yang ketiga secara beruntun seandainya Arsenal kalah saat bertandang ke markas Nottingham Forest, Sabtu (20/5).

Bahkan, jika Arsenal berhasil menang di kandang Forest, City akan tetap menjadi juara Liga Primer Inggris jika menang saat menjamu Chelsea pada 21 Mei atau meraih tiga poin di dua laga tersisa di kandang Brighton dan Brentford.

Arsenal melewati perkiraan pada musim ini dengan bersaing untuk menjadi juara Liga Primer Inggris. The Gunners pun telah mengamankan tiket ke Liga Champions untuk pertama kalinya dalam tujuh musim terakhir.

Namun, kegagalan Arsenal untuk bangkit usai tertinggal oleg gol sundulan Julio Enciso di awal babak kedua adalah peringatan menjelang musim depan.

Deniz Undav dan Pervis Estupinan kemudian semakin mempermalukan Arsenal saat Brighton membuka peluang untuk tampil di kompetisi Eropa untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.

"Kami kebobolan dan gagal memberikan reaksi," aku Arteta.

"Ketika kita kebobolan gol konyol, kemudian gol kedua, dan ketiga, moral tim pasti runtuh."

"Ini adalah masalah yang harus segera kami atasi," imbuhnya. (AFP/Z-1)