ANGGOTA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta, M Taufik Zoelkifli mengaku kecewa dengan keputusan FIFA yang membatalkan gelaran Piala Dunia U-20 di Indonesia.
"Sangat disayangkan tidak tercapai Win Win Solution antara PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia) dan FIFA. Malahan FIFA mengungkit tragedi Kanjuruhan Oktober 2022," jelasnya kepada awak media, Jumat (31/3).
Menurut politikus PKS itu seharusnya masih ada alternatif jalan tengah untuk tetap berlangsung di Indonesia. Namun sayang, FIFA justru bersikeras membatalkan gelaran tersebut.
Baca juga: PKS : Olahraga Tidak Bisa Dipisah dengan Politik
"Tapi tampaknya pihak FIFA juga berkeras, tapi itu resiko dari perjuangan kita, Bangsa Indonesia, menegakkan prinsip-prinsip kenegaraan kita yang tercantum dalam UUD 45 dan Pancasila," kata kader Partai Keadilan Sejahtera itu.
Kendati demikian, ia berharap PSSI bisa memperbaiki manajemen olahraga di Indonesia dari penguatan organisasi, Pembinaan Liga, Pembinaan dan Peningkatan Apresiasi kepada Atlet.
Baca juga: Argentina Kandidat Kuat Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20
"Dan perbaikan fasilitas olahraga, juga pembinaan supporter nya yang tahun lalu banyak menjadi korban tragedi Kanjuruhan," pungkasnya. (Z-3)
