Pendukung Optimistis Argentina akan Jadi Juara Piala Dunia 2022

RIBUAN pendukung Argentina memadati pusat kota Doha menjelang laga final Piala Dunia 2022, Minggu (18/12), antara Argentina dan Prancis, meski mayoritas dari mereka tidak memiliki tiket untuk menonton laga tersebut.

Bahkan, saat laga perebutan tempat ketiga antara Kroasia dan Maroko digelar pada Sabtu (17/12), pendukung Argentina memadati pasar Souq Wakif dan fan zones yang ada di berbagai penjuru ibu kota Qatar tersebut.

Peluang melihat Lionel Messi menjadi juara Piala Dunia 2022 di kiprah terakhirnya bersama Argentina di Piala Dunia membuat banyak pendukung Albiceleste datang langsung ke Qatar.

Baca juga: Martinez Senang Argentina Berstatus Underdog Hadapi Prancis

Sedikitnya 40 ribu pendukung Argentina diperkirakan berada di Doha, mayoritas mengenakan jersey biru-putih yang menampilkan nomor punggung 10.

"Besok, kami akan juara!" seru sekitar 2 ribu pendukung Argentina di pasar Souq Wakif.

"Ini gila. Saya tidak pernah mengalami hal semacam ini dalam hidup saya," ungkap Camila Bernstein, 23, yang berada di Qatar bersama ayah dan saudara laki-lakinya.

"Saya tidak pernah menyangka kami akan mencapai babak final. Ini adalah momen terbaik dalam hidup saya. Kami akan menang dan menjadi juara," lanjutnya.

Sementara Ricardo Schwarz, guru asal Cordoba, mengaku optimistis Messi akan menjadi juara.

"Saya masih belum mendapat tiket, namun saya masih berharap. Masih ada beberapa orang yang menjual tiket namun harganya sangat mahal," kata Schwarz.

Seorang pendukung mengatakan kepada AFP bahwa tiket yang memiliki harga resmi US$750 (sekitar Rp12 juta) dijual seharga lebih dari US$4 ribu (sekitar Rp62 juta) lewat sehuan grup WhatsApp pencarian tiket.

Pendukung timnas Prancis, yang jumlahnya sedikit di Doha, mengaku khawatir dengan atmosfer yang dibawa para pendukung Argentina.

"Mereka tidak bermusuhan namun jelas terlihat lebih banyak orang Argentina dibandingkan Prancis di sini," ujar Luc Gardez, yang ditemui di sebuah restoran di Distrik Msheireb.

"Ini adalah turnamen terakhir Messi dan pasti laga besok akan dipenuhi emosi. Namun, saya optimistis Prancis bisa mengatasi tekanan," tambahnya.

Pelatih Prancis Didier Deschamps pun mengakui atmosfer laga final melawan Argentina akan didominasi oleh pendukung tim Tango.

"Saya memperkirakan atmosfer yang sangat meriah dengan pendukung Argentina mendukung tim mereka. Mereka selalu bernyanyi dan sangat ekspresif. Itu sangat bagus untuk laga final Piala Dunia. Namun, lawan kami bukanlah para pendukung," tegas Deschamps. (AFP/OL-1)