PENJAGA gawang Kasper Schmeichel menegaskan dirinya memiliki ambisi tinggi untuk meraih sukses di klub barunya Nice.
Kiper berusia 35 tahun itu merupakan bagian dari kesuksesan Leicester City yang berhasil menjadi juara Liga Primer Inggris, Piala FA, dan Community Shield saat membela the Foxes selama 11 tahun.
"Dalam sepak bola, jika Anda memiliki firasat, Anda harus menjalankannya," ujar mantan kapten Leicester itu, yang ingin mengembalikan Nice menjadi salah satu klub papan atas Ligue 1 ketika dia menjadi juara pada 1959.
Baca juga: Tinggalkan Leicester, Schmeichel Bergabung dengan Nice
"Leicester adalah klub yang saya cintai. Keputusan meninggalkan klub yang sudah bak keluarga adalah hal yang berat."
"Namun, saya kini berusia 35 yahun. Saya butuh tantangan baru agar bisa berkembang sebagai manusia dan pemain--sebuah bahasa baru dan pengalaman baru untuk keluarga saya."
"Namun, alasan utama saya bergabung ke Nice adalah Ineos (pemilik klub) memiliki ambisi yang tinggi. Mereka ingin menjadikan Nice sebagai klub papan atas. Saya melihat kesamaan pada mereka seperti kala saya pertama kali bergabung dengan Leicester,," lanjutnya.
Putra penjaga gawang legendaris Manchester United Peter Schmeichel itu bergabung dengan Leicester dari Leeds United pada 2011 dan langsung menjadi pujaan pendukung the Foxes dengan 479 penampilan, ketiga terbanyak sepanjang sejarah klub.
Nice menduduki peringkat lima klasemen akhir Ligue 1 musim lalu dan akan mengawali musim di Toulouse pada Minggu (7/8). (AFP/OL-1)
