Mbappe: Presiden Prancis Ingin Saya Bertahan Di PSG

STRIKER Paris Saint-Germain (PSG) membuat pernyataan mengejutkan terkait keputusannya bertahan di klub Prancis tersebut. Ia menyebut ada peran Presiden Prancis Emmanuel Macron dalam keputusannya bertahan di jawara Ligue 1 Prancis tersebut.

Senin (23/5), Mbappe menyebut dirinya sempat mendiskusikan soal kemungkinan kepindahannya ke Real Madrid dengan Macron. "Kami berbicara sedikit. Anda dapat mengatakan bahwa itu adalah nasihat yang bagus. Dia ingin saya bertahan, itu bagian dari negosiasi," kata Mbappe tentang pertemuannya dengan Macron.

Mbappe mengatakan bahwa Macron adalah salah satu dari sejumlah orang yang berbeda yang dia ajak bicara soal statusnya di PSG. "Saat itulah Anda melihat bahwa sepak bola telah berubah dan memiliki tempat penting di masyarakat. Penting juga untuk mengetahui bagaimana tetap berada di tempatnya meskipun hal penting yang dapat diberikan kepada saya di negara ini," jelasnya

Mbappe sebelumnya santer dikabarkan akan hengkang ke Real Madrid. Namun, PSG akhirnya bisa menyakinkan Mbappe untuk memperpanjang kontrak selama tiga tahun.

Ada spekulasi bahwa selain paket keuangan raksasa yang dirahasiakan, pemilik PSG asal Qatar telah membujuk Mbappe untuk tetap bersama klub dengan menyetujui untuk memberi pemain depan berusia 23 tahun itu beberapa pendapat tentang pemain mana yang akan direkrut untuk musim depan. Namun Mbappe membantah kesepakatan semacam itu telah dibuat.

"Saya tetap pesepakbola, yang merupakan bagian dari tim. Saya tidak akan melampaui peran saya sebagai pemain," katanya pada konferensi pers yang duduk di samping presiden PSG Nasser Al-Khelaifi.

“Semua orang tahu bahwa tahun lalu, saya ingin pergi dan saya yakin itu adalah pilihan terbaik, tetapi tahun-tahun berlalu dan segalanya berubah. Saya orang Prancis dan ada sisi sentimental untuk meninggalkan negara saya yang akan sulit.

Al-Khelaifi mengatakan keputusan Mbappe untuk bertahan mengirimkan pertanda yang sangat kuat bagi PSG. "Kami mempertahankan pemain terbaik di dunia. Ini adalah hari yang luar biasa bagi Paris Saint-Germain, bagi pendukung kami di Prancis dan di seluruh dunia. Kylian bertahan di PSG selama tiga musim ke depan dan itu penting bagi kami dan untuk Ligue 1," jelasnya. (AFP/OL-15)