Cuma 10 Pemain Chelsea Tahan The Red

CHELSEA yang bermain dengan 10 pemain di babak kedua berhasil menahan imbang 1-1 atas Liverpool di laga ketiga Liga Primer Inggris di Anfield, Minggu (29/8) dini hari WIB.

Chelsea mulanya membuka keunggulan lebih dulu dari sundulan gelandang mereka, Kai Havertz. Sebelum akhirnya Reece James diusir wasit karena handball di garis gawangnya sendiri di perpanjangan waktu babak pertama.

Dirinya dianggap sengaja menghalau atau menghadang tembakan bola Sadio Mane dengan tangannya oleh wasit Anthony Taylor yang sudah melihat hasil dari VAR, oleh karena itu dirinya diberi kartu merah dan dikeluarkan dari pertandingan.

Reece James sebelumnya rutin melakukan kontrol permainan serangan dan pertahanan bagi The Blues, bahkan assist yang diberikan kepada Havertz membuahkan angka.

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel menyayangkan kartu merah itu. Ia menilai pemainnya tak pantas dikartu merah.

Saat kubu The Blues melakukan protes yang dianggap berlebihan oleh wasit, pemain bertahan Chelsea, Antonio Rudiger juga diganjar kartu kuning.

Wasit kemudian memberi hadiah penalti kepada The Reds. Penyerang Liverpool, Mohamed Salah berhasil mengkonversikan penalti yang diberikan menjadi sebuah angka.

Baca juga : Real Madrid Menang Tipis 1-0 di Kandang Betis

Saat kiper Chelsea, Edouard Mendy yang tengah kesal karena tersulut emosi sebelumnya ditambah gawangnya kebobolan. Mendy mencoba melampiaskan kekesalannya dengan mencoba menendang bola dengan keras.

Namun di saat yang bersamaan, gelandang Liverpool Jordan Henderson yang mencoba mengambil bola setelah gol tercipta oleh Salah.

Maka terjadilah keributan antara Henderson dan Mendy. Hingga akhirnya Mendy menjadi pemain kedua Chelsea yang diberi kartu kuning oleh wasit.

Gol oleh Salah menutup hasil imbang di babak pertama pertandingan. Bermain dengan 10 orang, Chelsea lebih banyak ditekan oleh pasukan Jurgen Klopp, meski Liverpool juga gagal bikin gol tambahan.

"Bagaimana kami menekan di babak pertama adalah luar biasa, Chelsea juga sangat berbahaya dalam berbagai situasi. Namun setidaknya kita bisa meraih poin lebih banyak lagi," ucap pelatih Liverpool Jurgen Klopp dikutip dari BBC.

Klopp juga memiliki keberanian untuk memberi kesempatan Harvey Elliott yang berusia 18 tahun untuk bermain sebagai starter keduanya menggantikan Thiago Alcantara ditinggalkan di bangku cadangan.

Elliot sempat melakukan tembakan pertamanya yang melebar, disusul oleh tendangan melebar dari Henderson sebenarnya memiliki peluang bagus.

Tuchel yang memainkan formasi andalan 3-5-2 juga memuji permainan kerja sama tim mereka di 45 menit paruh babak kedua yang berhasil menahan gempuran penyerang Liverpool.

“Kami menunjukkan pertahanan yang luar biasa dan pantas mendapatkan angka,” kata Tuchel.

"Saya tidak henti-hentinya memuji tim dan mereka layak atas poin itu. Namun memang saya tidak tahu mana yang lebih sulit antara berhadapan dengan Manchester City atau Liverpool," lanjut Tuchel.

Untuk sementara, Chelsea dan Liverpool sama-sama bertengger di posisi kedua dan ketiga klasemen dengan torehan tujuh poin.

Untuk kemudian pertandingan pekan depan, Chelsea akan berhadapan dengan Aston Villa pada Sabtu (11/9), sedangkan Liverpool akan melawan Leeds pada Minggu (12/9). (AFP/BBC/OL-2)