Liga 1 dan Liga 2 Digelar Terpusat di Pulau Jawa

KOMPETISI Liga 1 dan Liga 2 musim 2021/2022 telah mendapatkan izin keramaian dari pihak Kepolisian. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan nantinya kompetisi sepak bola nasional itu dijawalkan akan digelar pada Juli mendatang dengan penerapan sistem bubble (karantina) terpusat di pulau Jawa.

"Kompetisi Direncanakan dimulai Juli 2021 dan berakhir Maret 2022. Hal lain yang juga kami minta kepada pihak penyelenggara yakni terkait penerapan prokes," kata Zainudin di Mabes Polri, Senin, (31/5).

"Penyelenggaraan kompetisi musim 2021-2022 nantinya akan berbeda dengan musim sebelumnya saat normal. Kalau saat normal sistem pertandingan semua berputar di tempat klub berada (home-away). Tapi sekarang karena pandemi maka diputuskan dengan sistem bubble dan semua pertandingan dipusatkan di Pulau Jawa dengan beberapa klaster," jelasnya.

Dipilihnya Pulau Jawa sebagai pusat penyelenggaraan dikarenakan fasilitas di wilayah tersebut dinilai lengkap. Terlebih sistem tersebut juga sudah pernah diterapkan pada penyelemggaraan kompetisi pra-musim Piala Menpora.

Terkait apakah kompetisi dapat dihadiri penonton, Kapolri Jenderal Listyo Sigit mengatakan pihaknya masih harus melihat perkembangan pandemi covid-19 hingga Juli mendatang sebelum akhirnya diputuskan.

"(Kompetisi) Dimulai Juli. Kita akan lihat angka Covid-19. Perkembangan sampai hari ini karena kita baru saja menghadapi arus balik sehingga tentu tiap hari kita pantau. Kalau angka tersebut bisa dikendalikan tentu kami akan melihat apakah ada kelonggaran, tapi tentunya tetap dengan protokol kesehata. Akan kami lihat dulu," terang Listyo. (OL-15)