ILKAY Gundogan mengakui Manchester City seperti memiliki ketakutan kehilangan sesuatu di awal laga melawan Borussia Dortmund pada leg kedua peremat final Liga Chamions UEFA, Kamis (15/4). Namun, setelah tertinggal, Manchester City mampu membalikkan keadaan dan menang 2-1.
"Hari ini kami kembali menunjukkan karakter. Kami sama sekali tidak bermain bagus dalam 15 menit pertama, kami kesulitan dan kami tidak cukup berani dan seperti takut kehilangan sesuatu. Itu sudah jelas," jelas Gundogan.
Setelah kebobolan gol, jelas Gundogan, Manchester Cty mampu menguasai jalannaya pertandingan dan menciptakan peluang. "Target kami adalah mencetak gol pertama di babak kedua dan mengembalikan permainan ke tangan kami. Itulah yang kami lakukan," ujarnya.
Ia mengakui, Dortmund memiliki kualitas yang bagus dan bisa mengalahkan tim manapun. Namun, jelasnya. Manchester City kembali mampu membuktikan kekuatannya.
"Itu tentang bertahan dalam permainan, bermain dengan sikap, dan kepribadian terutama pada tahap seperti ini. Kami membuktikan bahwa kami siap bertarung untuk semifinal," tegasnya.
Dalam laga di Signal Iduna Park tersebut, Jude Bellingham membawa Dortmund unggul lebih dulu melalui golnya menit ke-15. Namun di babak kedua, Manchester City membalas dua gol lewat Riyad Mahrez dari tendangan penali menit ke-55 dan Phil Foden menit ke-75. Hasil ini membuat Manchester City lolos dengan agregat 4-2. (Goal.com/OL-15)
